ZONASULTRA.COM, LABUNGKARI – Pasca bentrokan antar pendukung pasangan calon (Paslon) bupati di Kelurahan Watolo, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa hari yang lalu, hari ini Kapolda Sultra Brigjen Pol Andap Budhi Revianto datang langsung di Buteng guna meminimalisir konflik yang terjadi.
Kapolda Sultra saat ditemui di Lakudo mengatakan bahwa kedatangannya ke Buteng adalah untuk melakukan mediasi terhadap kedua paslon bupati.
Berita Terkait : Terkait Kerusuhan di Buteng, Satu Kompi Brimob Diturunkan
“Yang pasti saya datang disini untuk memediasi para pihak (paslon), termasuk dengan tim suksesnya dan melibatkan kepala daerah dan forum komunikasi pimpinan daerah yang ada di Buteng,” kata Kapolda Sultra usai memimpin acara mediasi antara kedua paslon bupati di Ruang Serba Guna Rumah Sakit Lakudo, Senin (6/2/2017).
Kapolda Sultra juga menjelaskan bahwa tujuan lain dari kedatanganya di Buteng adalah mewujudkan Buteng aman dan kondusif menjelang Pilkada yang akan diselenggarakan pada 15 Februai 2017 mendatang.
Terkait insiden bentrokan sebelumnya, Kapolda mengatakan akan melakukan mediasi. Namun jika tidak bisa dilakukan mediasi, maka pihaknya akan melakulan penegakan hukum.
Berita Terkait : Rumah Hasan Mbou di Mawasangka Diserbu Ratusan Massa, Tiga Mobil Hangus Dibakar
Pada acara mediasi itu juga dilakukan nota kesepahaman damai antara kedua paslon bupati dan disaksikan langsung oleh pemerintah daerah Buteng, Komisi Pemilihan Umum Buteng, Panitia Pengawas Pemihan Umum (Panwaslu) Buteng, Kapolres Bau-bau dan Kodim Buton.
Usai melakukan mediasi, Kapolda langsung berkunjung di Mawasangka untuk melihat lansung lokasi bentrokan dan pembakaran di rumah Hasan Mbou. (B)
Reporter : Hasan
Editor : Jumriati