ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Dinas Pariwisata Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), mengalokasikan dana sebesar Rp 1 miliyar untuk pengelolaan wisata air panas wawolesea. Dana tersebut digunakan untuk meningkatkan pengembangan induk pariwisata (PIP) Konut dan memajukan perekonomian masyarakatan di bidang parawisata.
Kepala dinas Pariwisata Konut, Yade Rianto mengatakan, pihaknya terus menggenjot program yang menjadi prioritas pengembangan wisata segi tiga berlian. Hal itu sesuai juga dengan peraturan daerah (Perda) nomor 2 dan 3 tentang kepariwisataan.
Sedangkan penggunaan anggaran tersebut antara lain, untuk pembangunan panggung terbuka, pergola atau tempat istrahat para wisatawan yang berkunjung, tugu simbol wisata dan pengelolaan faslitas wisata lainnya.
“Wisata air panas wawolesea ini memberikan daya tarik tersendiri dan unik berbeda dengan wisata lain yang ada di Konut. Inilah yang akan terus kita kembangkan dan majukan untuk menarik para wisatawan berkunjung ke air panas wawolesea dengan membangun, menata dan mengelola, Ini jelas akan memberikan dampak postif bagi prekonomian masyarakat kedepannya,” kata Yade Rianto, Kamis (6/4/2017).
Dalam melakukan pegelolaan obyek wisata itu, pihaknya menggandeng Dinas Pekerjaan Umum (PU) Konut untuk menata sumber air. Pasalnya, saat ini wisata yang dibuka sejak 2005 itu dengan luas 32 hektar masih mengandalkan sumber air hujan.
Sementara untuk peneragan, pihaknya juga telah bekerja sama dengan PLN untuk memasukkan jaringan listrik.
“Untuk sementara kami akan menempatkan beberapa staf Dinas Pariwisata di Wisata Wawolesea ini untuk melakukan pengelolaan sambil menunggu badan khusus yang akan dibentuk,” terangnya.
Untuk diketahui saat ini wisata air panas wawolesea telah dilengkapi beberapa infastruktur bangunan antara lain, 30 buah taman jamur, 20 kasebo, 1 unit vila, 1 buah kantor kuliner, 2 unit toilet, 1 buah tugu pusat cendra mata. (B)
Reporter : Jefri Ibnu
Editor : Kiki
