ZONASULTRA.COM, KOLAKA – PT Aneka Tambang Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) provinsi Sultra menggelar pelatihan kejuruan las listrik angkatan I dan II tahun 2017 di Rumah Belajar Masyarakat (RBM) Desa Hakatutobu, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Selasa (25/4/2017).
Vice President (VP) Human Capital and Corporate Social Responsibility (HC&CSR) Antam UBPN Sultra, Hakim Nurmampa mengatakan, pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Kolaka digelar selama 20 hari ke depan, mulai Selasa.
Ia menjelaskan, kegiatan pelatihan dilaksanakan terbagi dalam dua angkatan. Dimana masing-masing angkatan diikuti 16 peserta yang merupakan perwakilan dari delapan desa dan empat kelurahan ada di Kecamatan Pomalaa.
Hakim berharap agar para peserta dapat mengikuti program pelatihan dengan baik. Sebab, dengan demikian maka para peserta dapat bisa mandiri, melamar kerja dan bekerja.
Baca Juga : Pererat Silaturahmi, Manajemen PT Antam Diskusi Dengan Jurnalis Kendari
“Para peserta nanti tidak hanya dilatih tehnik pengelasan, tetapi juga seluruh aspek tentang las. Dan itulah kompetensi, karena dibekali dengan 3H. Head yaitu dibekali dengan ilmu, Hand dibekali dengan skill, serta Heart yaitu bahwa seorang manusia yang berkompeten itu juga bekerja dengan selalu memperhatikan aspek kemanusiaan, sama dengan memperhatikan dirinya sendiri dari sisi kesehatan,” bebernya.
Kepala Seksi Program dan Evaluasi BLK Sultra, Herman Bija mengapresiasi pihak Antam yang telah berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia dan pengurangan pengangguran di Sultra.
“Berdasarkan data BPS tahun 2016, Sultra merupakan peringkat ke tiga dengan jumlah pengangguran paling sedikit dengan presentase 2,72 persen. Kami berharap, dengan kegiatan CSR yang dilakukan Antam dapat menekan pengangguran dan kemiskinan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kolaka, Syamsul Kadar yang hadir mewakili bupati Kolaka di acara itu mengatakan, program pelatihan yang digelar oleh Antam dan BLK Sultra sejalan dengan program Pemkab Kolaka yaitu menciptakan seribu tenaga kerja. Olehnya itu, ia berpesan kepada para peserta agar mengikuti pelatihan tersebut dengan baik. Sehingga nantinya para peserta dapat bersaing di dunia kerja.
“Sekarang sulit menghindari serbuan tenaga kerja asing. Jadi agar dapat bersaing, maka harus meningkatkan kemampuan atau keahlian. Kami juga berharap, para perserta nantinya tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga dapat menciptakan lapangan kerja,” imbuhnya. (B)
Reporter : Abdul Saban
Editor : Tahir Ose
