PISAH SAMBUT – Acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara (Sultra), di Hotel Clarion Kendari, Rabu (19/7/2017) malam. (Randi Ardiansyah/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dalam acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara (Sultra), di Hotel Clarion Kendari, Rabu (19/7/2017) malam, mantan Kajati Sultra Sugeng Djoko Susilo menyampaikan sejumlah pesan dan kesannya selama menjabat sebagai Kepala Kejati Sultra.
Menjabat sejak Desember 2015, membuat Sugeng Djoko Susilo merasa masih belum dapat berbuat banyak untuk kemajuan Sultra, meski demikian dirinya bersukur atas keberhasilan pihaknya dalam mencangkan Tim Pengawal Pemerintah dan Pengamanan Pembangunan Daerah (TP4D) sebagai jawaban kekhawatiran pejabat daerah yang ragu mengelola anggaran karena takut bermasalah hukum dikemudian hari.
“Sekitar 19 bulan saya di Sultra, saya ingat janji saya pada waktu memperkenalkan diri. Namun saya belum bisa memajukan Sultra dengan tujuan kami, olehnya itu banyak kekurangan,” ungkapnya.
Sugeng pun berharap agar program TP4D di bawah kepemimpinan Kepala Kejati Sultra Azhari, harus lebih baik lagi dalam membantu pengelolaan anggaran daerah.
Dia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sultra, pemerintah daerah, Polda Sultra, Korem 143/Haluoleo, Badan Intelejen Nasional (BIN) Daerah, Kepala Pengadilan Tinggi serta seluruh stekholder yang ada atas kerja sama dan dukungan selama berada di Sultra.
“Selama bekerja di Sultra saya tidak pernah mendapatkan kendala, walau pun sering kali mahasiswa yang demo. Tapi itu bukan kami anggap gangguan, tapi itu bisa menimbulkan semangat untuk berbuat lebih baik lagi. Dukungan pers juga sangat membantu,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Kejati Sultra Azhari mengatakan dirinya akan berkomitmen untuk melanjutkan program TP4D yang telah dirintis oleh pejabat Kajati yang lama. Dimana TP4D telah berkontribusi besar dalam pembangunan Sultra.
(Berita Terkait : Azhari Resmi Pimpin Kajati Sultra)
“Melihat suasana malam ini yang begitu hangat dan kekeluargaan, kami sangat optimis untuk melaksanakan tugas dengan baik, apalagi dengan dukungan dari Plt Gubernur, Sekda Provinsi, Kapolda, Kabinda, Danrem dan Kepala Pengadilan Tinggi,” ucapnya.
Selain menyampaikan pesan dan kesannya, Sugeng Djoko Susilo juga menyempatkan diri untuk menyumbangkan sebuah lagi dari Sumatera Utara (Sumut) berjudul Saiyang Juma. Seakan tak mau kalah, Kepala Kejati Sultra Azhari juga menyempatkan diri untuk menyanyikan sebuah lagi dari Casandra dengan didampingi sang istri.
Dari pantauan awak Zonasultra.com, dalam acara pisah sambut tersebut di hadiri oleh Plt Gubernur Sultra Saleh Lasata, Sekda Provinsi Sultra Lukman Abunawas, Kapolda Sultra Brigjen Pol Andap Budhi Revianto, Kepala BIN Daerah Brigjen TNI Andi Sumangeruka, Komandan Korem 143/Haluoleo Kolonel Andi Perdana Kahar serta Kepala Pengadilan Tinggi Sultra, sejumlah bupati serta pejabat stekholder lainnya. (B)
Reporter: Randi Ardiansyah
Editor: Jumriati
