ANTAM – HIPPMA Kolsel menggelar kunjungan silaturahmi dengan PT Antam UBPN Sultra di Pomalaa, kabupaten Kolaka, Selasa (25/7/2017). Kunjungan mereka diterima langsung oleh VP HC&CSR Antam UBPN Sultra, Hakim Nurmampa beserta PR Asisten Manajernya, Dedy Supriyadi. (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia Kolaka Selatan (HIPPMA Kolsel) menggelar kunjungan silaturahmi dengan manajemen PT Aneka Tambang (Antam) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) di Pomalaa, kabupaten Kolaka, Selasa (25/7/2017).
Ketua HIPPMA Kolsel Ramadan mengatakan, kunjungan silaturahim itu bertujuan untuk membuat sinergitas yang baik antara pihaknya dengan PT Antam di Kolaka bagian selatan.
Menurutnya, keberadaan perusahaan tambang nikel milik negara di Pomalaa selama ini memang telah bantuan berkontribusi terhadap pembangunan daerah maupun masyarakat lokal di kabupaten Kolaka, utamanya di kecamatan Pomalaa sebagai wilayah ring satu area operasi perusahaan itu.
“Tidak bisa dipungkiri, konstribusi Antam sangat besar. Mulai dari pembangunan infrastruktur, pengembangan usaha ekonomi kecil masyarakat, pemberian beasiswa sampai dengan pembinaan pemuda,” kata Ramadan.
Dalam kunjungan itu, pengurus HIPPMA Kolsel juga meminta kesediaan jajaran manajemen Antam UBPN Sultra untuk mengakomodir sejumlah program kerja meraka yang inline dengan CSR Antam.
Menurut Ramadan, sejumlah agenda kerja itu merupakan inisiatif mereka untuk berkontribusi dalam pembangunan masyarakat melalui kegiatan pelatihan, seminar kepemudaan, serta usaha ekonomi kreatif.
“Salah satu program yang diusulkan adalah membuat warung kopi yang akan dikelola oleh pengurus HIPPMA Kolsel. Hasil kedai itu akan digunakan untuk membiayai operasional organisai secara mandiri,” jelas Ramadhan yang juga mahasiswa Fakultas Hukum di USN Kolaka.
Sementara itu, Vice President Human Capital and Corporate Social Responsibility (VP HC&CSR) Antam UBPN Sultra, Hakim Nurmampa mengaprwsiasi niat baik pengurus HIPPMA Kolsel untuk membangun kemitraan yang baik dengan perusahaannya.
Menurut Hakim, peranan lembaga pemuda dalam pembangunan sangat diperlukan. Utamanya sebagai penggerak masyarakat untuk berinovasi melahirkan ide-ide pembangunan.
Terkait agenda kerja yang ditawarkan oleh HIPPMA Kolsel, Hakim menjelaskan akan melihat skala superioritas usulan mereka. Sepeti, program mana yang lebih penting untuk segera dilakukan bersama.
“Semua program ini, tujuannya sangat baik. Tapi kita akan lihat mana yang perioritas dan disesuaikan dengan kondisi anggaran perusahaan,” jelas Hakim.
Di tempat yang sama, Publik Relation Assistant Manager Antam UBPN Sultra Dedy Supriyadi mengatakan, silaturahmi HIPPMA itu dilakukan untuk memberikan aspirasi yang sifatnya membangun.
Dedy Supriyadi juga mengapresiasi beberapa program yang diusulkan oleh organisasi pemuda itu.
“Seperti, usulan yang pengembangan usaha ekonomi kreatif dalam bentuk kedai kopi yang diolah sendiri, dengan harapan dapat menghidupi organisasinya secara mandiri,” kata Dedy Supriyadi.
Selain itu ada juga beberapa kegiatan positif yang dinilai manajemen sebagai salah satu prioritas yakni penyuluhan dan pelatihan teknologi komputer, peningkatan sumberdaya perempuan serta mengadakan forum dialog lintas agama. (*)
Penulis : Abdul Saban
