ZONASULTRA.COM, KENDARI – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengharamkan kabupaten/kota di daerah itu menggunakan atlet dari provinsi lain pada Pekan Olahraga Provinsi (porprov) XIII di Kolaka Utara 2018 mendatang.
Wakil Ketua KONI Sultra Ashar mengatakan, dalam rapat akhir tahun (RAT) KONI Sultra sudah disepakati bersama seluruh cabang olahraga (Cabor) untuk tidak memperbolehkan sebuah daerah menggunakan atlet dari luar Sultra.
Kesepakatan ini sangat beralasan karena merupakan ajang untuk membentuk atlet baru yang tentunya akan menjadi andalan Sultra di ajang nasional seperti Pra PON maupun PON.
“Porprov ini merupakan pondasi awal untuk menyiapkan atlet Sultra menuju Pra PON hingga PON. Jadi penggunaan atlet dari luar Sultra pada Porprov XIII mendatang di Kolaka Utara sama sekali tidak dibenarkan,” katanya di ruang kerjanya, Jumat (25/8/2017).
Ashar mengungkapkan, sebuah daerah boleh saja menggunakan atlet dari luar Sultra pada Porprov XIII asalkan atlet yang bersangkutan bersedia dan siap untuk memperkuat Sultra pada ajang Pra PON maupun PON.
Sebab jika sudah begitu akan menguntungkan daerah tertentu dalam hal perolehan medali di Porprov XIII. Sementara dari sisi pembinaan atlet tentunya sangat merugikan Sultra, sebab para atlet yang sudah berprestasi di Porprov XIII tidak bisa digunakan tenaganya untuk memperkuat Sultra.
“Kalau ada atlet dari luar Sultra yang mau bermain di Porprov XIII dengan memperkuat salah satu kabupaten dan kota, maka terlebih dahulu harus menyelesaikan proses mutasi dari daerah asalnya ke Sultra,” ujarnya. (B)
Reporter: M Rasman Saputra
Editor: Jumriati
