KEBAKARAN – Satu unit rumah dan sepeda motor milik pasangan suami istri La Ramuku (65) dan Nuraini (58), warga Desa Ghonsume, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) ludes di lalap api sampai rata dengan tanah, sekitar pukul 09.00 wita, Selasa (26/9/2017) pagi tadi. (Kasman/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, RAHA – Satu unit rumah dan sepeda motor milik pasangan suami istri La Ramuku (65) dan Nuraini (58), warga Desa Ghonsume, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) ludes di lalap api sekitar pukul 09.00 wita, Selasa (26/9/2017)
Wa Ifa (21), salah seorang tetangga korban yang berada di tempat kejadian mengatakan bahwa dirinya sempat mendengar bunyi ledakan, tapi tidak mengetahui asal ledakan. Lanjut dia, ledakan itu seperti ledakan sebuah gas dan saat keluar dari rumahnya dia melihat api sudah melahap rumah milik La Ramuku.
“Di rumah korban itu menjual pakaian RB jadi api mungkin dengan cepat membesar, untuk penyebabnya saya tidak tau juga tapi menurut orang-orang tadi saya dengar api beradal dari sebuah kamar,” kata Wa Ifa saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (26/9/2017).
Pemilik rumah La Ramuku mengungkapkan, awalnya ia tidak mengetahui kalau rumahnya terbakar. Saat kejadian dirinya sedang duduk santai d di ruang tamu rumahnya, akan tetapi saat akan membakar rokoknya tidak menemukan korek apinya.
“Saya sementara cari korek api, tiba-tiba saya mendengar suara seperti bunyi pesawat tervang di atas rumah. Saya coba keluar liat ternyata suara bunyi tersebut bersumber dari seng rumah saya, yang sudah membakar kamar tidur bagian belakang,” tuturnya.
Karena melihat kobaran api yang begitu besar, dirinya pun berteriak meminta tolong. Warga yang turut ikut menolong untuk memadamkan api takbisa berbuat banyak karena kobaran api yang ebgitu besar melahap setiap sudut rumah La Ramuku.
Tak berapa lama dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api, akan tetapi rumah La Ramuku habis dilalap si jago merah bahkan satu unit motor satria ikut kebakar.
Kapolsek Katobu AKP Aslim Ampo saat dimintai keterangan terkait kebakaran itu mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebarakan yang terjadi di rumah La Ramuku.
“Kami sudah menurunkan personilnya, untuk sementara pihaknya belum mengetahui penyebabnya, kita masih dalam penyelidikan dan mencari informasi dari beberapa saksi di sekitar TKP ini,” ucapnya.
Polisi memperkirakan kerugian akibat kebakaran ini, di tafsir sekitar Rp. 200 juta.
Reporter: Kasman
Editor: Tahir Ose
