ZONASULTRA.COM, KENDARI – Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Muna, PT Garuda Indonesia menambah frekuensi penerbangan rute Makassar ke Muna dan sebaliknya.
Branch Manager PT Garuda Indonesia Cabang Kendari Karyadi mengatakan, awalnya Garuda Indonesia hanya melakukan penerbangan dari Makassar ke Muna sebanyak 3 kali dalam sepekan menggunakan pesawat jenis ATR 72-600 dengan kapasitas penumpang sebanyak 70 seat.
Melihat pertumbuhan pengguna jasa penerbangan yang meningkat membawa Garuda Indonesia menambah frekuensi untuk terbang dari Makassar ke Muna menjadi 4 kali dalam sepekan.
Karyadi menuturkan, sebelumnya masyarakat hanya dapat menikmati penerbangan menggunakan maskapai plat merah tersebut setiap Senin, Rabu, dan Jumat. Tetapi, kini untuk terbang dengan Garuda Indonesia juga akan dilakukan pada Minggu.
Penambahan frekuensi tersebut dilakukan karena selain pasar yang sudah mulai tumbuh, juga untuk meningkatkan pelayanan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Muna. Sehingga aksesbilitas menjadi lebih baik nantinya.
“Kalau tiga kali seminggu kan masih terbatas, dengan ditambah frekuensinya sekarang masyarakat bisa terbang dengan Garuda di hari Minggu,” kata Karyadi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/12/2017).
Dia mengharapkan masyarakat lebih terbuka dan memanfaatkan fasilitas yang disiapkan pemerintah daerah. Adapun kerjasama Garuda dan pemda dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Menjadikan Muna lebih berkembang dan membuka peluang untuk dapat dilayani semua maskapai, baik yang full service maupun low cost.
“Jadi sudah ada pilihan, saya rasa masyarakat Muna harus dapat memanfaatkan itu dengan sebaik-baiknya. Karena upaya dari pemda untuk melayani masyarakat sangat tinggi,” tambahnya.
Olehnya itu, masyarakat harus memanfaatkan fasilitas pelayanan agar mendorong pertumbuhan ekonomi di Muna. Selain itu, untuk semakin mempercepat mobilitas masyarakat.
“Kalau semua milih laut aja, ini kan lambat, butuh waktu. Sekarang semua butuh akses yang cepat,” tutupnya. (B)
Reporter: Sitti Nurmalasari
Editor: Jumriati
