ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Temggara (Sultra) Hamiruddin Udu mengimbau kepada seluruh tim ataupun bakal pasangan calon agar berhati-hati saat melakukan sosialisasi di tengah masyarakat.
Mengingat saat ini Bawaslu tengah mendalami kasus dugaan money politic yang disinyalir dilakukan oleh tim salah satu bapaslon gubernur Sultra, Asrun-Hugua.
“Walau kami belum selesai membuat kajian awal terhadap bagi-bagi amplop tersebut, kami berharap setiap paslon lebih hati-hati dalam upayanya untuk mendulang jumlah dukungan dari masyarakat dan tidak lagi ada langkah-langkah seperti bagi-bagi amplop tersebut,” ucap Hamiruddin Udu saat dikonfirmasi Zonasultra.com, Rabu (24/1/2018).
“Kami masih menelusuri identitas pembagi amplop. Untuk informasi lainnya kami rasa sudah cukup sebagai bahan kajian awal terkait hal itu,” tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, beredar foto di media sosial maupun di grup WhatsApp beberapa orang yang diduga tim dari bapaslon Asrun-Hugua membagi-bagikan selembaran amplop.
Amplop itu dibagikan saat bapaslon dengan tagline Bersama Kita Asrun Hugua (Berkah) ini melakukan sosialisasi di Kecamatan Mowewe, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Minggu 21 Januari 2018.
Disinyalir amplop tersebut berisi sejumlah uang. Belum diketahui secara pasti berapa besaran uang yang ada dalam amplop berwarna putih tersebut. (B)
Reporter: Lukman Budianto
Editor: Jumriati
