ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pemerintah daerah (Pemda) Wakatobi mengelar Festival panen sampah laut yang dilaksanakan di Bypass pelabuhan Marina, Kecamatan Wangiwangi, Rabu (21/2/2018). Kegiatan ini dalam rangka menyambut Hari Peduli Sampah Nasional.
Selain jajaran Pemda Wakatobi, aksi bersih-bersih sampah yang dilakukan di darat dan pesisir itu melibatkan sejumlah organisasi konservasi dan organisasi kepemudaan.
Pada kesempatan itu, organisasi kepemudaan Kerukunan Pemuda Mandati III (KPM3) yang di prakarsai oleh Camat Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Rusfiadi mengatakan, keikutsertaan pemuda di wilayahnya sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
“Jika pemuda dikenal dengan ugal-ugalan dan kenakalan remaja, lain halnya dengan KPM3. Mereka adalah kelompok pemuda yang bersinergi dengan adat, peduli terhadap lingkungan dan pro mengawal program-program pemerintah salah satunya mendukung Wakatobi sebagai 10 top destinasi pariwisata Nasional,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, kelompok pemuda tersebut berasal dari berbagai elemen.
(Baca Juga : Pemda Wakatobi Sosialisasi Implementasi Transaksi Non Tunai)
“Jadi mereka ini komposisinya ada yang dari mahasiswa, mekanik bengkel, industri kreatif, remaja mesjid, dan nelayan. Namun di sela-sela kesibukan, mereka menyempatkan diri untuk bersih-bersih sampah yang kami mulai dari laut Pelabuhan Marina, di Kecamatan Wangi-wangi hingga area laut dan darat Pasar Sentral Mandati, di Kecamatan Wangsel,”jelasnya.
Ketua KPM3, Jaftra menyebutkan bahwa Wakatobi adalah daerah pariwisata, akan tidak elok apabila di setiap langkah ada sampah yang berserakan.
“Daerah kita ini kan, bagian dari top ten destinasi pariwisata, sehingga penting peran masyarakat dalam hal ini pemuda untuk mendukung pembangunan daerah dari segala aspek,”ungkapnya.
Sebelumnya juga aksi bersih-bersih lingkungan ini rutin dilakukan bersama Pemerintah Kecamata yang selalu mendukung gerakan kepemudaan, serta dilibatkan langsung dalam mengontrol visi misi Kabupaten maritim yang sejahtera dan berdaya saing. (C)
