ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kehadiran Indomaret di Kota Kendari oleh beberapa pihak dinilai mengancam kelangsungan usaha kios-kios kecil. Namun pendapat berbeda dikemukakan oleh pengamat ekonomi Universitas Sulawesi Tenggara (Sultra) Hasby Hamyat.
Hasby menilai, antara Indomaret dan kios milik warga di Kota Kendari memiliki segmen pasar yang berbeda. Indomaret merupakan minimarket waralaba yang lebih mengarah ke grosir, sementara kios-kios milik warga bersifat pengecer dan melayani pembelian untuk jumlah kecil.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Unsultra ini menambahkan, konsumen antara Indomaret dengan kios milik warga tentunya berbeda. Konsumen Indomaret rata-rata memiliki tujuan membeli barang dengan jumlah banyak, sedangkan untuk kios konsumennya adalah masyarakat yang hanya ingin membeli kebutuhannya dalam jumlah sedikit.
“Saya contohkan Indomaret yang berada di satu kelurahan tentunya tidak akan mengganggu kios yang ada di kelurahan tersebut. Alasannya, sangatlah jelas sebab Indomaret ini kan keberadaanya 100 persen di jalan poros, jadi pelanggan kios milik warga yang berada di dalam lorong atau gang tidak akan terganggu oleh keberadaan Indomaret,” jelasnya di ruang kerjanya, Kamis (5/4/2018).
Jadi, kata dia, tidak perlu takut pemilik kios akan kehilangan pelanggannya akibat keberadaan Indomaret di daerah ini. Sebab jika dilihat dari kacamata ekonomi, keberdaaan Indomaret di Kota Kendari ini menjadi bukti bahwa daerah yang dipimpin Asrun dua periode ini memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan.
Indomaret merupakan salah satu usaha wiralaba minimarket terbesar di Indonesia. Jika mereka memiliki ketertarikan untuk mengembangkan usahanya di Kota Kendari, maka daerah ini dinilai memiliki sesuatu yang menjanjikan untuk mengembangkan usaha.
“Dari sisi ekonomi tentunya Indomaret ini menjadi salah satu sektor penunjang pengembangan sektor ekonomi di Kota Kendari. Mengapa begitu, sebab keberadaan Indomaret beberapa bulan terakhir di Kota Kendari turut meningkatkan perekonomian,” tuturnya.
Satu keuntungan lain lanjutnya, keberadaan Indomaret ini turut menekan angka pengangguran di Kota Kendari. Sebab banyak warga Kota Kendari yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan lantas diterima menjadi karyawan Indomaret. (B)