ZONASULTRA.COM, KENDARI – Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) Kendari dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus memperkuat kapasitas pelaku UMKM menghadapi kondisi pandemi Covid-19 dan penerapan new normal.
Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke mengatakan, bahwa penguatan tersebut dilakukan melalui pelatihan dan pemberian materi untuk meningkatkan daya saing UMKM melalui penerapan alat teknik dan metode peningkatan produktivitas.
Tujuannya adalah bagaimana meningkatkan keterampilan serta kualitas tenaga kerja dalam melaksanakan pekerjaan mereka sehingga tercipta pekerja yang sadar akan pentingnya peningkatan produktivitas. Di tengah pandemi Covid-19 ini pihaknya pun terus berupaya mendorong para pelaku UMKM untuk tetap produktif.
Sementara itu Ketua DPD Perbarindo Sultra Ahmat mengatakan, kegiatan pelatihan ini atas dasar tindak lanjut hasil MoU antara DPD Perbarindo Sultra dan BPP Kendari oleh Pemerintah Provinsi Sultra di Kantor Gubernur Sultra untuk membangun sinergitas penguatan pelaku UMKM di Sultra.
Terutama nasabah BPR yang menjadi anggota asosisasi Perbarindo Sultra. Di kesempatan pelatihan ini diwakili oleh nasabah BPR Bahteramas Kendari, BPR Bahteramas Konawe dan BPR Gandalata. Selain itu ada juga wirausaha baru yang nantinya akan mendapatkan akses permodalan di BPR.
Direktur Utama (Dirut) BPR Bahteramas Konawe juga itu menegaskan bahwa kegiatan ini bagian dari komitmen dan tanggungjawab sosial Perbarindo Sultra untuk melakukan penyelematan UMKM agar mereka tetap survive di tengah pandemi Covid-19.
Pasalnya, kata dia, menjaga para nasabah terutama pelaku UMKM sama halnya menjaga agar BPR tetap tumbuh bersama.
“Filosofinya bagaikan kita menanam sebuah pohon. Pohon itu perlu dirawat disiram dipupuk supaya tumbuh besar sehat dan berbuah sehingga bisa dinikmati,” ungkap Ahmat saat ditemui di Kendari, Rabu (12/8/2020).
Sama halnya dengan para pelaku UMKM mereka butuh penguatan, pendampingan
dan pelatihan sehingga kapasitas dan kompetensi mereka semakin meningkat seiring dengan perubahan zaman yang dinamis dan para pelaku UMKM dituntut untuk mampu berdaptasi dengan hal tersebut.
Panitia Penyelenggara Pelatihan UMKM dari Perbarindo Sultra Fitri Hutami Ningsih menyebutkan kegiatan pelatihan tersebut diikuti oleh 45 peserta selama 5 hari mulai kemarin Rabu (12/8/2020). Mereka dibagi menjadi dua kelas. Kelas pertama yakni 5S khusus peningkatan produktivitas 25 orang dan kelas wirausaha baru pronduktif untuk pelaku UMKM baru 20 orang.
Para pelaku UMKM itu berasal dari Kota Kendari dan Kabupaten Konawe dengan background usaha yang berbeda-beda mulai dari pedagang pakaian, bengkel, sembako, usaha makanan dan minuman thai tea serta usaha lainnya. Kegiatan digelar di Hotel Zenith Kendari.
General Manager (GM) Hotel Zenith Kendari
Baso Rani Mochtar menjelaskan untuk mendukung kegiatan tersebut, pihaknya telah menyiapkan fasilitas dan panduan untuk mendukung penerapan protokol kesehatan covid-19. Sehingga dapat menjamin keamanan dan kesehatan para peserta pelatihan.
Editor: Ilham Surahmin
