ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sangat Bahagia. Itu yang dirasakan Arief Wijaya (15), saat diumumkan menjadi perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih di Istana Negara pada 17 Agustus 2019 mendatang.
Arief merupakan siswa yang masih duduk di kelas 10 Jurusan IPS SMAN 2 Kendari. Anak Pertama dari pasangan Sofyan Sudriman dan Rina Novianti itu mengaku tidak menyangka, berhasil terpilih sebagai perwakilan Sultra untuk menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia.
“Yang pasti Kak, saya sangat bangga sudah berhasil membawa nama baik sekolah dan Kota Kendari. Ini juga merupakan cita-cita saya selama ini,” ungkap Arief kepada tim Zonasultra, Sabtu (15/6/2019).
Siswa Kelahiran Kendari, 21 Juli 2003 ini mengaku, telah tertarik dengan dunia paskibraka sejak masih duduk di kelas 5 sekolah dasar (SD). Ia terinspirasi dari sebagian keluarganya yang juga anggota Paskibraka serta anggota Purna Paskibraka Indonesia (PPI). Dari itu, ia memiliki niat untuk mengikuti jejak kesuksesan keluarga sebagai anggota paskibraka.
Menurutnya, ini juga merupakan waktu baginya untuk mewujudkan rasa cintanya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia juga memiliki cita-cita untuk menjadi anggota Tentara Republik Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) kelak. Ia memang secinta itu pada negara republik ini, sehingga bercita-cita untuk mengabdikan diri pada negara.
“Saya memang ingin jadi TNI karena kemauan saya sendiri. Memang tertarik untuk membela dan mengabdi kepada negara,” ujarnya.
(Baca Juga : Lestari Puspita Sari, Siswi SMAN 1 Baubau yang Lolos Seleksi Paskibraka Nasional)
Hingga bisa terpilih menjadi perwakilan Sultra, ia tentunya juga melakukan berbagai persiapan, baik itu persiapan mental, akademik maupun fisik. Sekitar 2 bulan ia dilatih oleh seniornya di sekolah.
Berbagai tes dilaluinya, mulai dari tes fisik, kesehatan, baris berbaris, parade, wawasan kebangsaan, psikologi, hingga bakat. Dari semua tes tersebut, ia berhasil meraih nilai tertinggi dari siswa di berbagai daerah di Sultra.
“Saya tidak sangka juga kalau bisa meraih nilai tertinggi. Tapi yah alhamdulillah ini menjadi kebanggaan tersendiri buat saya. Kerja keras saya selama ini tidak sia-sia,” ujar Arief.
Ibu dari Arief, Rina mengaku sangat bangga dengan prestasi putra sulungnya itu. Sebagai anak pertama ia telah berhasil menaikan derajat kedua orang tuanya dengan memperoleh prestasi yang tentunya tidak mudah untuk dicapai.
“Yang pastinya orang tua selalu mendoakan yang terbaik untuk anak,” ujar Rina.
*Atlet Taekwondo Berprestasi
Selain sebagai seorang siswa SMA, Arief juga terbilang aktif sebagai atlet Taekwondo di klub Anoa Fighter Club (AFC) Sultra sejak duduk di kelas 7 SMPN 14 Kendari. Ia juga tergolong atlet berprestasi.
Terbukti, selama menjadi atlet, Arief pernah tiga kali memperoleh medali emas, di antaranya Kejuaraan Taekwondo Bupati Konawe Cup, Kejuaraan Kemaraya Taekwondo Training Center (KTTC) Cup V tahun 2017, serta Anoa Fighter Club (AFC) Cup 2017.
Menurut salah seorang senior Arief di AFC, Alya Larasati menyebutkan selama aktif di Klub Taekwondo yang sama dengannya, Arief terbilang anggota yang rajin dan juga disiplin. Ia juga dinilai anak yang sopan baik dengan sesama anggota, baik itu senior maupun pelatih.
“Rajin sekali orangnya, aslinya disiplin, terus sopan sekali. Mau menurut sama pelatih maupun kakak seniornya. Jago juga dia itu,” ujar Alya, dihubungi tim Zonasultra.com via WhatsApp, Minggu (16/6/2019).
*Siswa Pertama dari SMAN 2 Kendari yang Lolos
Pencapaian Arief ini juga tentunya merupakan kebanggaan bagi pihak sekolah. Setelah selama ini hanya bisa tembus ke tim Paskibraka Kota dan Provinsi, kini untuk pertama kalinya siswa dari sekolah tersebut mewakili Sultra untuk Paskibraka di tingkat nasional.
“Tentu kami dari pihak sekolah bersyukur kepada Allah SWT yang sudah memberikan berkahnya kepada siswa kami mewakili Sultra di tingkat nasional. Saya sebagai penanggung jawab sekolah pastinya sangat mengapresiasi pencapaian ini,” ujar Kepala SMAN 2 Kendari, Sarika dihubungi via telpon seluler, Minggu (16/6/2019).
(Baca Juga : Cerita Kesuksesan Paskibraka Kibarkan Sang Merah Putih)
Arief, di mata pihak sekolah merupakan siswa dengan kepribadian baik. Di sekolah ia diketahui berkarakter bagus dan memiliki keinginan belajar yang baik. Ia merupakan siswa kelas olimpiade di SMAN 2 Kendari.
Dengan pencapaian ini, pihak sekolah juga akan memberikan penghargaan baik itu dalam bentuk uang saku maupun sertifikat. Ia berharap, siswa yang tergabung dalam ordebasis yang sama dengan Arief bisa terpacu untuk berprestasi.
Untuk diketahui, setelah melalui seleksi yang ketat dan bersaing dengan siswa siswi terbaik dari 17 kabupaten/kota di Sultra, Arief bersama dengan Lestari Puspita Sari (15), siswi kelas 10 SMA Negeri 1 Kota Baubau berhasil terpilih mewakili Sultra. Keduanya dijadwalkan akan berangkat ke Jakarta pada 5 Juli mendatang. (***)
