OJK: Lembaga Bukan Bank Harus Ikut Membangun Daerah

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Muhammad Fredly Nasution
Muhammad Fredly Nasution

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berharap lembaga atau industri keuangan non bank atau dikenal IKNB dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Kepala Pelaksana Tugas (Plt) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhammad Fredly Nasution mengatakan, untuk mencapai hal tersebut pihaknya terus mengoptimalkan pengawasan terhadap IKNB.

“Kami mendorong agar lembaga keuangan non bank (IKNB) dapat memberikan kontribusi untuk pembangunan daerah yang ada di Sultra, sehingga bisa meningkatkan kesejateraan masyarakat,” ungkap Fredly saat ditemui di Grand Clarion Hotel Kendari, Sabtu (22/3/2018) lalu.

Sebelumnya pengawasan IKNB merupakan kewenangan OJK pusat. Akan tetapi saat ini sebagian sudah dikelola oleh perwakilan OJK yang ada di daerah termasuk di Sultra. Sehingga hal inilah yang coba dioptimalkan sebaik mungkin. Yang termasuk IKNB adalah lembaga pembiayaan, pegadaian, asuransi, dana pensiun, BPJS kesehatan maupun ketenagakerjaan dan masih banyak lagi.

Kemudian dalam rangka pendataan lembaga keuangan non bank berujaun untuk mempermudah jalur pengawasan OJK terhadap pengelola jasa keuangan tersebut.

“Adapun peran OJK dalam meningkatkan pengawasan jasa keuangan non bank yakni melakukan sosialisasi dan kita melakukan pendataan lembaga keuangan terlebih dahulu, kemudian pengurusan produk serta perizinan dan lain-lain, agar pengawasan lebih optimal,” jelasnya.

(Baca Juga : OJK Sultra Dorong Pengembangan Blended Finance)

Berdasarkan data OJK, saat ini ada 71 IKNB di Bumi Anoa. Kedepan diharapkan lembaga keuangan non bank terus memberikan kontribusi yang baik dan bisa meningkat dalam pengelolaan keuangan untuk terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

OJK pun telah menciptakan sejumlah program yang akan menjadi fokus di tahun 2018, guna mendukung aspek pembiayaan proyek-proyek infrastruktur dan sektor prioritas lainnya, percepatan program industrialisasi, hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Program itu ditempuh melalui peningkatan literasi dan akses pembiayaan masyarakat, serta optimalisasi potensi ekonomi syariah,” ujarnya. (B)

 


Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Tahir Ose

1 KOMENTAR

  1. as.w.w. sekarang perlu pendekatan kegiatan yang menyentuh rakyat bukan menjadikan slogan – slogan aja kaya janji – janji kampanye, pemili kada dan pemilihan umum.
    ( bagaimana ojk dapat membantu pelaksanaan audit pablik pada Baznas kab/ kota ) tlng infonya melalui email saya [email protected]. saya butuh infonya dan sy tunggu )

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini