ZONASULTRA.COM, BURANGA – Setelah sepekan membuka posko penggalangan bantuan di depan Rujab Bupati Buton Utara (Butur), sejumlah organisasi dan komunitas di Butur, bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat, kembali mengumpulkan donasi untuk korban bencana banjir di wilayah Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui pentas.
Organisasi dan komunitas itu diantaranya Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Buton Utara (KAHMI Butur), Rumah Inspirasi Masyarakat (RIM) Butur, Dewan Seni dan Budaya (Densib) Butur, Rumah Gerakan 014, Komunitas Elekton, Vixion Anoa Club (VAC), Komunitas Peduli Buton Utara (Kopi Butur), Hipma Butur-Makassar, Zona 2004 dan Butur Trail Cummunity (BTC).
Di atas tribun Lapangan Raja jin, Rabu (19/6/2019) malam, para penggalang donasi ini menampilkan beragam pertunjukan seni, mulai dari tarian, teater drama, akustik, puisi hingga stand up comedy. Acara itu bertajuk “Malam Donasi Peduli Bencana Banjir Konawe Utara”. Di beberapa titik kegiatan, tampak panitia menyiapkan wadah bertuliskan ‘Kotak Donasi’.
Baca Juga : Korban Banjir Konut Ulangan Semester di Tenda Pengungsian
Ketua panitia, Rafli Marsuli, menyampaikan, kegiatan tersebut, tentunya tidak hanya sekedar ajang hiburan semata. Lebih dari itu, pihaknya ingin membuka ruang donasi lebih luas bagi warga Butur, termasuk melalui pertunjukan seni.
Sejauh ini, bantuan yang sudah terkumpul melalui posko di depan rujab bupati beraneka ragam. Mulai dari beras, minuman dan makanan instan, pakaian, selimut, pembalut wanita, pampers bayi, hingga uang tunai.
Dengan terselenggaranya malam donasi tersebut, pihaknya menaruh harapan, uluran tangan dari para dermawan masih terus bertambah. Untuk kemudian dikemas rapi dan disalurkan ke wilayah terdampak bencana.
Di tempat yang sama, perwakilan lintas komunitas, Muh Aswan Naim, menambahkan, penggalangan bantuan ini sebagai bentuk keprihatinan dan duka cita atas bencana banjir di wilayah Konut. Menurut dia, kesulitan yang dialami para korban bencana harus diringankan, salah satunya dengan menyalurkan bantuan.
Baca Juga : Update Banjir Konut: 7 Kecamatan Terdampak, 8.514 Jiwa Mengungsi, 18.765 Rumah Terendam
“Saya kira, kegiatan seperti ini perlu terus kita tingkatkan, untuk bisa berbagi pada saudara-saudara kita yang tertimpa bencana,” tutur Aswan.
Ketua Densib Butur itu juga menambahkan, meski tak menargetkan besaran nominal dana ataupun barang yang akan dikumpulkan di malam donasi tersebut, panitia bersama para seniman akan mengupayakan pengumpulan dana seoptimal mungkin.
Di kesempatan selanjutnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Butur Yurif Halir, menceritakan bahwa pihaknya sudah pernah melihat langsung kondisi yang terjadi di lokasi bencana.
Dia pun telah menyaksikan derita yang dialami warga terdampak bencana. Dimana ratusan rumah rusak akibat banjir bandang, dan ribuan warga terpaksa harus tinggal di pengungsian.
“Mereka sangat membutuhkan bantuan saudara-saudara dari luar daerah,” ungkap Yurif Halir, saat membuka acara malam donasi, mewakili Bupati Butur, Abu Hasan, Rabu (19/6/2019).
Kegiatan seperti ini, lanjutnya, memang perlu digalakkan. Sebab, ada rasa kebersamaan dalam upaya penanggulangan bencana. Dalam hal ini, untuk meringankan kesulitan yang diamami para korban.
“Jadi, sungguh luar biasa kalau kita berada di sana (lokasi banjir). Mereka berada di pengungsian. Anak-anak kecil di dalam kedinginan malam, mereka menangis,” kata Yurif Halir menggambarkan situasi di lokasi bencana. (B)
