ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) segera naik status dari tipe B ke tipe A. Hal itu ditandai dengan hadirnya Tim Srena Polri dalam melaksanakan studi kelayakan perubahan tipe di aula Dachara Mapolda, Selasa (11/26/2019).
Kapolda Sultra Brigjen Pol Merdisyam memaparkan beberapa potensi wilayah bumi anoa ini, mulai dari potensi sumber daya alam dan wilayah perairan. Selain itu Kapolda menegaskan bahwa di samping tugas pokok, pihaknya juga melaksanakan tugas lainnya dengan menggandeng pemerintah setempat.
Baca Juga : Ojol Dilarang Masuk ke Mapolda Sultra
“Potensi gangguan kamtibmas merupakan salah satu faktor yakni potensi konflik sosial, budaya, dan ekonomi. Letak geostrategis di Sultra juga sangat penting karena menjadi pintu masuk kejahatan lintas batas (trans regional crime) seperti peredaran Narkoba,” kata Merdy di hadapan ketua tim studi.
Menurut Merdy, kualitas pelayanan publik kepada masyarakat juga turut ditingkatkan oleh pihaknya dengan melakukan inovasi di Polres jajajaran. Hingga kini Polda Sultra memiliki 7.040 personel, terpenuhi 45,17 persen dari jumlah total keseluruhan.
“Peningkatan tipologi telah memenuhi syarat sesuai nomor 4 2018 tentang perubahan kesatuan wilayah. Kiranya bapak Kapolri dapat menyetujui untuk menjadi tipe A,” tegas Merdy.
Perubahan menjadi tipe A merupakan hal yang sudah lama dinantikan, serta sempat menjadi wacana sejak era kepemimpinan Kapolda Brigjend Pol Iriyanto pada pertengahan tahun 2018 lalu.
“Polda Sultra telah memenuhi berbagai syarat untuk berubah naik ke tipe yang lebih tinggi, di antaranya mulai dari luas wilayah hingga jumlah Polres di masing-masing daerah yang memegang fungsi cukup penting dalam mendukung kinerja organisasi institusi Polri,” pungkas Merdy.
Selain itu, tingkat kerawanan dan potensi yang mengancam gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat juga merupakan faktor penentu untuk naik kelas menjadi tipe A. Beberapa potensi gangguan di antaranya konflik sosial serta unjuk rasa skala besar dan adanya beberapa kelompok radikal.
Baca Juga : Pejabat Polda Sultra Kembali Dirombak
Sementara itu, Ketua Tim studi Kepala Biro Kelembagaan dan Tata Laksana (Karo Lemtala) Srena Polri Brigjen Pol Yasdan Rivai menjelaskan, perubahan tipe polda merupakan prioritas dari Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis seperti yang telah dipaparkan di Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
“17 Polda sudah naik tipe A, alhamdulilah Polda Sultra dapat juga, kalau sudah rejeki tak akan ke mana,” ucap Brigjend Yasdan.
Yasdan menekankan Polda Sultra harus menyiapkan dengan sebaik-baiknya perubahan tipe ini. Usulan perubahan tipe ini akan dilakukan verifikasi ke Deputi Kelembagaan dan Tata Laksana di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negera (Kemenpan RB) bila disetujui, barulah perubahan tipe ini bisa terwujud. (b)
Kontributor : Fadli Aksar
Editor : Kiki