Sentimen Corona, Transaksi Saham di Sultra Turun 30 Persen

113
Ilustrasi saham
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM,KENDARI– Akibat sentimen virus corona, transaksi pasar saham Bursa Efek Indonesia (BEI) di Sulawesi Tenggara (Sultra) turun 30 persen.

Pelaksana Harian (PH) Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BEI Sultra Ricky mengatakan, bila dibandingkan dengan Desember 2019 transaksi saham mencapai Rp41 miliar, sedangkan tahun Maret 2020 kemarin hanya tercatat Rp27 miliar.

“Hal ini dikarenakan virus corona yang cukup berpengaruh pada kinerja perusahaan publik yang ada di pasar saham,” ungkap Ricky melalui pesan WhatsApp, Selasa (14/4/2020).

Sentimen COVID-19 ini juga mengakibatkan perusahaan tidak bisa beroperasi secara optimal. Hal ini pun tidak terjadi di Indonesia saja, tapi di seluruh dunia juga mengalami penurunan baik transaksi maupun harga saham.

Untuk tetap menjaga semangat investor di Sultra, BEI tetap aktif melakukan edukasi kepada masyarakat melalui platform digital, seperti IG LIVE, Microsoft Teams dan aplikasi webinar lainnya. Apalagi pascapemerintah mengimbau masyarakat melalui gerakan #dirumahaja.

Tapi tidak selamanya negatif dampak virus corona ini, tapi pada dasarnya penurunan yang terjadi merupakan kesempatan emas bagi masyarakat yang mau membeli saham perusahaan dengan harga murah.

BACA JUGA :  Indosat membukukan pendapatan sebesar Rp51,2 triliun di tahun 2023

“Kami yakin ketika pandemi covid-19 ini telah berakhir, kami yakin kinerja perusahaan yang ada di bursa akan segera membaik,” ungkapnya.

Untuk diketahui, BEI Sultra mencatat jumlah investor per Desember 2019 ada 4.053 investor. Sebanyak 1.901 investor merupakan kaum milenial, yakni investor berusia di bawah 30 tahun. (b)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor : Rosnia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini