Warga Kendari Dilarang Berwisata ke TPAS Puuwatu

1570
TPA Puuwatu
TPAS Puuwatu. (Foto Dok/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Warga Kota Kendari kini tidak dibolehkan lagi menjadikan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Puuwatu sebagai tempat tujuan wisata dengan alasan keamanan dan kesehatan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari, Paminuddin Mane mengatakan, berwisata di zona aktif sampah merupakan pelanggaran lingkungan hidup. Makanya, ia melarang warga Kota Kendari liburan atau wisata ke TPAS Puuwatu.

“Masa orang sehat diajak berwisata di atas sampah. Itu sama halnya kita cari-cari penyakit. Saya saja kalau satu hari di sana tidak tutup hidung, bisa ngos-ngosan juga,” ujar Paminuddin di ruang kerjanya, Kamis (22/8/2019).

Ia menambahkan, wahana permainan flying fox di dalam TPAS Puuwatu saat ini juga sudah tidak difungsikan. Pengoperasian flying fox beberapa tahun lalu hanya merupakan uji coba, dan belum dianjurkan untuk dinikmati kalangan umum.

(Baca Juga : 400 Ton Sampah Masuk di TPAS Puuwatu Tiap Hari)

Ia juga mengaku belum punya rencana memindahkan flying fox tersebut ke tempat lain. Sebab, itu termasuk aset Pemkot Kendari dan butuh proses jika harus dilakukan pemindahan ke tempat lain.

“Gimana mau diaktifkan flying fox di TPAS Puuwatu? Siang malam, kepulan asap padat membumbung ke langit. Kalau terhirup, tubuh kita rawan terkena penyakit,” kata Paminuddin. (b)

 


Kontributor: Sri Rahayu
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini