Warga Korban Banjir di Konawe Terima Bantuan Logistik

83
Warga Korban Banjir di Konawe Terima Bantuan Logistik
BANTUAN BANJIR - Kepala Desa Analahumbuti, bersama 85 Kepala Keluarga (KK) yang menjadi korban menerima bantuan Logistik, Senin (2/7/2018) di Balai Desa Analahumbuti, yang disalurkan pemerintah daerah Konawe melalui BPBD setempat. (Dedy Finafiskar/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Untuk meringankan beban sejumlah Warga korban banjir di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mulai melakukan penyaluran bantuan logistik, Senin (2/7/2018). Bantuan ini mulai disalurkan sejak 29 Juni 2018 lalu di sejumlah Desa yang terendam banjir, seperti yang dilakukan di Desa Analahumbuti Kecamatan Anggotoa.

Kepala Desa Analahumbuti, Sukwan mengaku telah menerima bantuan untuk warganya yang menjadi korban banjir dari pemerintah Daerah Konawe melalui BPBD. Bantuan yang diterima berupa berupa beras, ikan kaleng, mie instan, minyak goreng dan air minel.

(Baca Juga : Ini Daerah-Daerah di Konawe Yang Terendam Banjir)

” Hari ini kita sudah terima, dan akan langsung diserahkan kepada warga sebanyak 85 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya kebanjiran. penyaluran bantuan ini dilakukan setelah kita mendata dan melaporkan kepada pemerintah, dan allhamdulillah langsung direspon,” katanya, Senin (2/7/2018) sore, usai menerima bantuan dari BPBD di Kantor balai Desa Analahumbuti.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD, Dedet Ilnari Yusta, menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian Pemerintah terhadap masyarakat akibat kejadian bencana banjir yang melanda sejumlah Desa di Konawe. Sehingga dengan bantuan tersebut diharapkan dapat diterima dan dipergunakan dengan baik untuk kebutuhan keluarga.

(Baca Juga : Banjir Konawe, Ratusan Hektar Sawah Gagal Panen)

Berdasarkan data yang dirilis BPBD setempat menyebutkan Daerah- daerah yang terkena banjir, diantaranya Kecamatan Sampara, Pondidaha, Bondoala, Kapoiala, Anggaberi, Anggotoa, Wawotobi, Tongauna, Lambuya dan Puriala. Dari sejumlah rumah yang terendam, rata-rata rumah tersebut berada di pinggiran sungai Konaweeha dan Lahumbuti yang diakibatkan meluapnya dua sungai tersebut.

“Dengan terjadinya peristiwa banjir yang melanda Konawe membuat BPBD menetapkan siaga satu, sehingga dengan status siaga satu setidaknya warga bisa lebih meningkatkan kewaspadaan mengingat hujan masih terus terjadi serta volume air di Sungai Konaweeha dan Lahumbuti masih meningkat,” terang (B)

 


Reporter : Dedi Finafiskar
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini