ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kendari telah menyediakan enam tandon air yang ditempatkan di enam titik Kota Kendari. Hal ini dimaksud untuk mengantisipasi peristiwa kebakaran selama musim kemarau.
Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Kendari, Ali Kibu mengungkapkan ke-enam tandon air tersebut tersebar di enam kecamatan, yakni Kecamatan Poasia, Wuawua, Baruga, Kendari Barat, Puuwatu, dan Kecamatan Abeli.
“Penyediaan tandon air ini untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran di musim kemarau ini, bisa dengan cepat dilakukan pemadaman di lapangan,” ujar Ali Kibu, melalui sambungan seluler, Kamis (19/9/2019).
Di musim kemarau seperti saat ini, kata Ali, sangat rawan terjadi kebakaran. Sehingga, sangat penting untuk melakukan berbagai persiapan untuk penanganan cepat ketika terjadi kebakaran.
(Baca Juga : Cegah Terjadinya Kebakaran, Satpol PP dan Damkar Kolaka Gencar Sosialisasi)
“Untuk itu, kami selalu imbau kepada seluruh warga Kota Kendari untuk berhati-hati dan waspada selama musim kemarau. Harus lebih teliti lagi saat meninggalkan rumah. Kompor diperhatikan sebelum meninggalkan rumah,” ujarnya.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, memprediksi kemarau masih akan terus berlangsung di Kota Kendari hingga Oktober 2019. Untuk itu, masyarakat juga diimbau untuk mengantisipasi berbagai dampak yang bisa ditimbulkannya, seprti kekeringan hingga rawan kebakaran.
Untuk diketahui, selama bulan September 2019, Damkar Kendari mencatat telah terjadi enam kasus kebakaran yang melanda wilayah Kota Kendari. Tiga diantaranya terjadi di kawasan padat penduduk, sedang dua lainnya terjadi di lahan kosong. (a)
