ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Partai Bulan Bintang (PBB) dipastikan akan berkoalisi dengan Partai Hanura dalam perhelatan Pilkada Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) September 2020 mendatang.
Bupati Konut, Ruksamin sekaligus kader PBB kembali diusung oleh partai besutan Yusril Ihza Mahendra itu berkompetisi dalam pesta demokrasi 5 tahunan tersebut.
Baca Juga : Tahapan Pilkada Konut Dimulai, Penyelenggara Diminta Profesional
Meski PBB telah memenuhi syarat untuk maju di pilkada dengan perolehan 7 kursi di DPRD Konut, PBB masih tetap membangun komonikasi politik dengan parpol-parpol di wilayah itu. Salah satu tujuannya untuk menambah kekuatan basis.
“Kami dari Partai Hanura koalisi dengan PBB. Di DPRD, saya sendiri sebagai sekertaris fraksi bulan bintang,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Konut, Samir di kediamannya, Kamis (30/1/2020).
Ketua Komisi lll DPRD ini mengatakan, koalisi yang terbangun ini menjadi langkah bersama untuk memperkuat barisan tim, simpatisan dan pendukung Ruksamin untuk meraih kemenangan di perhelatan pemilu nanti.
Soal calon wakil Ruksamin, konsolidasi yang terbangun antara dua parpol tersebut juga disebut-sebut menjadi jawaban jika Ketua DPC Hanura, Samir bakal mendampingi Ruksamin di pilkada nanti.
Menanggapi hal ini, Samir mengatakan sampai saat ini masih fokus pada kegiatan-kegiatan di lembaga legislatif. Namun, jika ada tawaran untuk maju mendampingi Ruksamin, dirinya memastikan siap bersama seluruh kader Partai Hanura.
“Kalau berbicara sebagai calon wakil, jika itu sesuai komitmen untuk kemaujuan partai, daerah dan masyarakat, yah saya siap. Seluruh jiwa raga saya pertaruhkan. Saya tiga periode di DPRD, ini menjadi bukti penerimaan dan pengabdian saya di masyarakat,” ungkap Samir.
Sementara Ketua DPC PBB Konut, Herman Sewani mengungkapkan jika pasangan Ruksamin masih tetap kuat dari kalangan politisi. Hal itu juga menjadi harapan besar para kader PBB sampai ke tingkat bawah.
Baca Juga : Pengumuman Syarat Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Konut
“Kalau saya lihat, birokrasi sepertinya belum. Masih dari politisi kayaknya. Yah, di internal partai ini sudah ada diskusi-diskusi kecil soal itu (calon wakil). Tapi ini kan tetap mengacu pada keputusan organisasi, artinya harus kolektif,” ujarnya.
Meski begitu, Herman yang juga menjabat Ketua Komisi l DPRD Konut ini mengatakan bahwa kejelasan siapa calon wakil pasangan Ruksamin belum bisa disebutkan. Mereka masih menunggu rapat kerja yang akan dilakukan oleh DPC. (b)
Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Jumriati
