ZONASULTRA.COM,WANGGUDU-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Syawal Soemarata menegaskan kepada seluruh anggota Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) tidak terlibat politik praktis dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020 ini.
Pernyataan itu disampaikan usai melantik 65 angota PPK dari 13 kecamatan wilayah itu di Aula Kantor KPU Konut, Sabtu (29/2/2020). Kegiatan itu turut di hadari langsung dari jajaran KPU Konut, perwakilan KPU Provinsi, Bawaslu Konut, Pemda Konut, TNI, dan Kepolisian Polres Konut.
Syawal mengatakan, sebagai tim penyelenggara yang berperan menjalankan proses tahapan pilkada selaiknya memegang teguh amanah yang diberikan dengan baik dan wajib menegakkan aturan yang telah ditetapkan.
“Saya himbau dan tegaskan agar seluruh anggota PPK yang baru dilantik secara resmi ini, senantias mengedepankan dan mengutamakan tugasnya. Dan yang menjadi catatan pentik, anggota PPK tidak boleh terlibat politik praktis mendukung calon dalam pilkada maupun kelompok tertentu,”tegasnya.
Porsi tugas anggota PPK katanya berlangsung selama tahapan pilkada Konut dilaksakanakan. Tak dipungkiri, barisaan anggota PPK dalam pilkada di Bumi Oheo ini merupakan salah satu penentu dalam menyukseskan pegelaran pesta demokrasi 5 tahun itu.
(Baca Juga : Wabup Konsel Ingatkan Anggota PPK Untuk Hindari Peluang Gugatan Pilkada)
Dia menambahkan, PPK yang telah dilantiknya merupakan hasil seleksi yang dilakukan secara transparan, jujur dan adil sesuai mekanisme yang ditetapkan. Olehnya itu, diharapkan PPK betul-betul mengawal tahapan pilkada dengan baik dan sukses hingga akhir nanti.
Ditempat itu, salah seorang perwakilan anggota PPK saat membacakan nota perjanjian mengatakan, jika pilkada Konut akan dilaksanakan dengan asas langsung, bebas dan rahasia serta jujur dan adil secara profesional, efektif dan efisien.
“Melaksanakan dan menjalankan semua tahapan pemilihan di tingkat kecamatan yang telah ditetapkan oleh KPU. Memperlakukan secara adil peserta pemilihan tanpa kecuali. Membuka akses publik untuk mendapatkan informasi terhadap tahapan. Mengawasi PPS dan berkoordinasi semua pihak untuk mensukseskan Pilkada,” jelasnya.
Diakhir kegiatan, 65 anggota PPK menandatangani pakta integritas di hadapan Ketua KPU Konut. Hal itu dimaksudkan sebagai bentuk komitmen dalam menjalankan tugas sebagai aturan yang ditetapkan selama pilkada Konut 2020 berlangsung. (b)
