ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari menunjukan komitmennya terhadap penanganan wabah Covid-19 yang makin meluas, dengan memberikan dukungan kepada petugas medis di RSUD Kota Kendari. Bukan hanya dukungan moril melainkan dukungan materi berupa insentif harian senilai Rp200 ribu per hari dan asuransi.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menyebut hal itu sebagai bentuk komitmen pemerintah kota, yang hadir bersama-sama petugas untuk memerangi pandemik tersebut.
(Baca Juga : Imbas Covid-19, 35 Tenaga Kesehatan di RSUD Bahteramas Diisolasi)
“Walaupun jumlah insentif ini tidak sebanding dengan risiko yang harus dihadapi para petugas, setidaknya ini menunjukkan bahwa pemerintah hadir bersama-sama petugas,” kata Sulkarnain saat menggelar konferensi pers di RSUD Kota Kendari, Jumat (20/3/2020) malam.
Ia melanjutkan, di RSUD Kota Kendaari sendiri ada 14 petugas medis yang telah ditunjuk untuk menangani pasien yang mengalami gejala mengarah ke Covid-19, terdiri atas 9 perawat dan 5 orang dokter.
Rasa terima kasih tak lupa diucapkan orang nomor satu di Kota Kendari ini atas dedikasi seluruh petugas medis yang telah bertugas selama beberapa hari ini dengan sepenuh hati. Ia mengharapkan juga doa dari masyarakat agar virus ini segera mereda, dan petugas medis selalu diberi kesehatan.
(Baca Juga : 3 Warga Sultra Positif Covid-19, Wali Kota Kendari Imbau Tidak Salat Jumat Berjamaah)
“Laksanakan tugas kemanusiaan ini dengan penuh rasa tanggung jawab, penuh ikhlas. Semoga apa yang kita lakukan menjadi pegabdian terbaik kita kepada bangsa dan negara dan mendapatkan nilai ibadah di sisi Allah,” ujarnya.
Di Sultra saat ini ada 3 pasien dinyatakan positif corona. Dua di antaranya warga Konawe dan satu warga Kendari. (a)
