ZONASULTRA.COM, LAWORO – Bupati Kabupaten Muna Barat (Mubar), La Ode M Rajiun Tumada bersama Wakil Bupati, Achmad Lamani dan seluruh pimpinan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan penyemprotan disinfektan secara massal di sejumlah fasilitas umum dan jalan protokol di wilayah itu, Selasa (31/3/2020). Hali itu dilakukan sebagai upaya pencegahan dan memutuskan mata rantai virus corona (Covid-19) di kabupaten Mubar.
Kegiatan yang diawali dengan apel gerakan penyemprotan disinfektan bersama di halaman Kantor Bupati Mubar dan melibatkan sejumlah unsur, yakni, Wabup Mubar, Sekda, Kejari Muna, Dandim 1416/Muna, Wakapolres Muna, seluruh pimpinan OPD dan camat.
Dalam penyemprotan disinfektan massal ini, lokasi yang menjadi target yakni, Kantor Bupati Mubar, Jalan Desa Kampubalano dan Lombu Jaya, Jalan Desa Wakolila, Ring Road Kota Laworo, Tugu Padi Kambara, Rest Area Sungai Tiworo. Kemudian Jalan Nasional Lagadi-Tondasi, sepanjang Jalan Desa Wapae-Mekar Jaya dan Desa Suka Damai dan Desa Labukolo. Selain itu, penyemprotan disinfektan di kantor pemerintahan lainnya.
Bupati Mubar, La Ode M Rajiun Tumada mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan massal ini bersama seluruh pimpinan Forkopimda dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19) ini. Penyemprotan ini difokuskan pada kantor pelayanan publik, fasilitas umum dan jalan protokol yang ada di daerah ini.
(Baca Juga : Problem Corona, Pemkab Mubar Tegaskan Pasar Tetap Dibuka)
“Kami Pemkab Mubar dan pimpinan Forkopimda terus melakukan pencegahan penuh dan sedini mungkin terhadap virus Corona ini. Jauh hari sebelumnya, kita sudah melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh kantor dan fasilitas umum, seperti pasar, bandara, pelabuhan dan lainnya,” kata mantan Kasatpol PP Sultra ini.
Dengan kegiatan ini, Rajiun meminta kepada Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Mubar untuk terus melakukan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat bahwa Mubar sampai saat ini status PDP belum ada. Lanjut dia, untuk kategori ODP di Mubar, seluruhnya dalam kondisi mulai membaik.
Sementara itu, Wakapolres Muna, Kompol Yusuf Mars menjelaskan kegiatan penyemprotan disinfektan massal ini merupakan kegiatan kemanusian, yakni menyelamatkan jiwa masyarakat dengan melibatkan seluruh stakeholder. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mencegah atau memutuskan mata rantai covid-19 ini.
“Kita berharap kegiatan penyemprotan disinfektan ini, dilaksakan secara terus menerus dan berkesinambungan. Kita ketahui virus corona ini, penyebarannya sangat beda dengan virus-virus lainnya. Sehingga kebanyakan masyarakat merasa panik,” tuturnya.
Untuk itu, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat dengan adanya wabah ini, jangan terlalu panik. Dan berharap kepada seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan ini, untuk memberikan pemahaman kepada keluarga, tetangga dan lingkungan sekitar untuk bersama-sama berperan aktif dalam memutus mata rantai virus ini. (b)
