ZONASULTRA.COM,BAUBAU – Sebanyak 136 orang pekerja Tempat Hiburan Malam di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) jalani rapid test. Hasilnya, semua karyawan dari 11 THM tersebut dinyatakan non reaktif atau tidak tertular virus.
Rapid test pada karyawan THM di Kota Baubau dilaksakan pada malam hari tanggal 25 Juni 2020. Ini merupakan program dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Baubau yang dikoordinir oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Kepala Dinkes Kota Baubau mengatakan, Wahyu, Room boy dan pemandu karoke THM dicek kekebalan tubuhnya guna pencegahan penularan Covid-19. Pasalnya, banyak dari mereka merupakan orang yang rentan terpapar Covid-19.
“Mereka (pekerja THM) merupakan orang yang datang dari luar Kota Baubau, bahkan dari luar Sultra,” ujar Wahyu ditemui, Jumat (26/6/2020) malam.
Dikatakan Wahyu, gelaran rapid tes kali ini merupakan cara gugus tugas menganalisis sebaran Covid-19. Katanya, agar bisa melihat, mana yang diprioritaskan untuk diambil swab tenggorokan.
Menurut Wahyu, hasil rapid tes para pekerja THM cukup membingungkan. Meski rentan tertular Covid-19, namun kenyataannya hasilnya non reaktif. Sehingga pihaknya bakal merancang strategi lain untuk memantapkan hasil rapid test di THM itu.
“Kemungkinannya kami akan melakukan sampling tes swab tenggorokan pada para pekerja THM. Untuk melihat akurasi dari hasil rapid test ini. Tapi kami masih akan berunding untuk memikirkan strategi yang lebih efektif dan efisien,” imbuh wahyu.
Untuk diketahui, Kota Baubau merupakan zona merah peta penyebaran Covid-19. Terdapat 29 warganya telah terkonfirmasi Positif Covid-19, dan 9 orang diantaranya telah sembuh. Selain itu juga terdapat OTG 129 orang, ODP 15 orang, dan PDP 2 orang. (b)