ZONASULTRA.ID, KENDARI- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Sulawesi Tenggara (Kemenag Sultra) bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra serta penyelenggaraan haji memantapkan persiapan keberangkatan 917 jemaah haji Sultra pada 2022 ini.
Berdasarkan hasil rapat persiapan keberangkatan haji yang digelar di aula Kemenag Sultra pada Kamis (9/6/2022), Kakanwil Kemenag Sultra Zainal Mustamin mengatakan, bahwa laporan dari lintas sektoral berupa kesehatan dan pengamanan, hingga saat ini persiapan telah mencapai 90 persen.
“Segera akan selesai dirampungkan persiapannya karena Gubernur akan hadir untuk melepas secara offline di asrama haji pada 20 Juni yang diwakili oleh jemaah haji kota Kendari dan kabupaten kota terdekat,” ungkapnya.
Lanjutnya, beberapa hal krusial yang perlu dipersiapkan selanjutnya yaitu vaksinasi dan menginitis serta PCR yang harus di tes pada 72 jam sebelum keberangkatan. Ia berpesan kepada seluruh jemaah agar tetap menjaga fisik sehingga tidak terkontaminasi virus dan mendapatkan hasil negatif saat menjalankan tes.
Sementara itu, Staff Khusus Wagub Sultra Bidang Pengawasan Kesejahteraan Masyarakat, H. Abu Baeda mengatakan bahwa Pemprov Sultra menyiapkan 7 tempat pelaksanaan tes PCR. Masing-masing Labkes Kota Kendari untuk jemaah asal Kota Kendari dan Konkep pada 21 hingga 22 Juni 2022.
Selanjutnya, RSUD Konawe untuk jemaah asal Konawe, Konut dan Koltim pada 20 hingga 22 Juni 2022, RSUD Bombana untuk jemaah asal Bombana pada 22 Juni 2022, RSUP Bahteramas untuk jemaah asal Wakatobi, Butur dan Konsel pada 19 hingga 22 Juni 2022, Dinkes Muna untuk jemaah asal Muna pada 22 Juni 2022.
Selain itu, RSUD Paligamata untuk jemaah asal Baubau, Buton dan Buteng pada 20 hingga 22 Juni 2022, RSUD Benjamin Buluh untuk jemaah asal Kolaka pada 20 Juni 2022, RSUD Djafar Harun pada 20 hingga 21 Juni 2022 serta Dinkes Mubar untuk jemaah asal Mubar pada 19 hingga 20 Juni 2022.
“Kita harapkan jemaah bisa menjaga kesehatan, kekompakan, terutama ibadah mereka. Semoga mereka berangkat dengan sehat begitu pula ketika kembali. Kedepan, kami harap tidak ada lagi pembatasan usia sehingga antrean tidak berkepanjangan,” tuturnya.
Diketahui, jemaah haji Sultra terbagi dalam tiga kloter, masing-masing kloter 6 terdiri dari Kota Kendari (293 jemaah) Konawe (72),Konut (12) dan Mubar ( 9) , Kloter 7: Buton (3), Muna (30), Kolaka (160), Baubau (57), Kolut (87), Wakatobi (36), Buteng (14) dan Konkep (2), serta kloter 8: Konsel (23) Bombana (47), Koltim (60) dan Butur (12).
Ketiga kloter tersebut akan diberangkatkan melalui 6 titik penyeberangan ke embarkasi Makassar diantaranya Bandara Halu Oleo, Bandara Sugimanuru, Bandara Betoambari, Bandara Sangia Nibandera, Bandara Matahora dan Pelabuhan Tobaku. (A)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin
