SAMBUTAN – Bupati Konut, Ruksamin memberikan sambutannya dalam peletakan batu pertama pembagunan BLUD radiolgi di RSUD Konut. Kegiatan itu turut dihadiri oleh Wakil Bupati Konut Raup, Sekda Konut Marthya seluruh Kepala SKPD Konut juga unsur pimpinan TNI, Polri wilayah itu. (Jefri/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Kepala Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Hasrawan meminta Bupati dan Wakil Bupati (Wabub) setempat untuk menaikkan nilai honor Pegawai Harian Lepas (PHL) bagi tenaga perawat dan bidan di rumah sakit itu.
Hal itu disampaikan Hasrawan melalui sambutannya dalam kegiatan peletakan batu pertama pendirian gedung BLUD radiologi di RSUD Konut yang juga dihadiri oleh Ruksamin dan Raup, Selasa (8/8/2017).
Dia menilai, nilai honor sebesar Rp. 300 ribu per bulan yang diterima para PHL di RSUD itu tidak sebanding dengan pengorbanan mereka yang bekerja selama 1 kali 24 jam.
Menurutnya, pemerintah daerah mesti merasionalisasi honor senilai itu dengan melihat indikator kerja para PHL itu guna memenuhi kebutuhan hidup para abdi negara ini.
“Faktor lain, kebanyakan para perawat dan bidan ini berasal dari luar kabupaten Konut yang membutuhkan biaya hidup lebih tinggi,” kata Hasrawan.
Selain meminta kenaikan honor aparatnya, pada kesempatan itu Hasrawan juga meminta bupati untuk memperhatikan ketersediaan fasilitas di Rumah Sakit itu. Misalnya, tempat parkir, pos pengamanan dan peralatan medis.
(Baca Juga : Resmikan Pembagunan BLUD Radiologi, Bupati Konut: Sorotan Merupakan Dinamika Agar Menjadi Baik)
“Mewakil teman-teman yang ada disini, kalau bisa kami mohon kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati, honor para Bidan dan Perawat bisa dinaikkan kedepannya dan memberikan penambahan fasilitas demi terciptanya profesionalisme dan keamanan dalam bekerja,” katanya.
Bupati Konut Ruksamin merespon baik permintaan Hasrawan itu. Kata bupati, peningkatan fasilitas seperti infrastruktur bagunan, peralatan medis dan tunjangan PHL itu perlu ditindak lanjuti afar pelayanan kesehatan di Konut dapat berjalan dengan baik. Namun, itu harus dilakukan secara bertahap.
“Ini menjadi tugas kita. Fasilitas pelan-pelan kita tingkatkan karena ini membutuhkan biaya besar. Intinya kesuksesan akan kita capai jika kita saling menopang satu sama lain,” jawab Ruksamin. (B)
Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Abdul Saban
