ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) berharap setiap kecamatan di daerah mempunyai satu mobil pemadam kebakaran (damkar). Hal ini diungkapkan Tjahjo Kumolo dalam rakornas damkar Indonesia, mengingat peran strategis damkar untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Memang alat pemadam kebakaran belum menyeluruh semua daerah punya, padahal idealnya untuk kabupaten/kota setiap kecamatan harus ada pos minimal satu mobil damkar,” kata Tjahjo dalam rakornas Damkar yang digelar di Grand Hotel Sahid, Sudirman Jakarta Pusat, Jumat (3/11/2017).
Pemerintah tengah mengupayakan dengan melalui APBN yang dialokasikan secara bertahap. Pihaknya juga membuka kesempatan hibah dari sejumlah negara sahabat.
“Hibah dari negara tetangga sudah ada, dari Jepang rutin dan akan kami tingkatkan. Di Jepang setiap 2 tahun mobilnya harus diganti,” imbuh Mendagri.
Sementara untuk besaran anggaran tergantung masing-masing daerah, karena setiap daerah mempunyai Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berbeda.
“Yang penting ada skala prioritas yang diperhatikan. Ya kesejahteraan, kesehatan dan ansuransinya dan untuk UMR-nya saya kira harus dibedakan,” pungkas Mendagri.
Diakuinya bahwa masih ada beberapa daerah yang dalam penyusunan anggaran daerah belum menempatkan dinas kebakaran sebagai skala prioritas. Selanjutnya melalui Dirjen Keuangan Daerah bersama Pemerintah Daerah akan memetakan area rawan bencana bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangn Bencana (BNPB). (B)
Reporter: Rizki Arifiani
Editor Tahir Ose
