ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui dinas perdagangan koperasi dan UMKM akan menggelar operasi pasar guna menyikapi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram. Dalam pelaksanaan operasi pasar ini, Dinas Perdagangan akan menggandeng PT Pertamina.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari Ida Rianti mengatakan, jelang Ramadan ini kebutuhan masyarakat akan tabung gas elpiji 3 kg semakin tinggi. Jadi pihaknya akan melaksanakan operasi pasar khusus tabung gas elpiji 3 kilogram menjelang Ramadan 2018.
Ida Rianti mengungkapkan, hasil yang ingin dicapai dengan adanya opoerasi pasar khusus ini akan bisa menekan kenaikan harga gas elpiji 3 kg yang saat ini mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan di tingkat pengecer.
“Untuk pelaksanaan operasi pasar ini kami menggandeng PT Pertamina karena mereka lebih banyak mengetahui secara teknis peredaran gas elpiji tabung 3 kg ini di masyarakat,” kata Ida pada zonasultra.id, Sabtu (12/5/2018).
Dalam pelaksanaan operasi pasar khusus nantinya, akan ada pangkalan tertentu yang sudah ditunjuk oleh PT Pertamina. Hal ini untuk lebih memudahkan masyarakat mendapatkan gas elpiji 3 kg. Selain itu, PT Pertamina juga telah menyampaikan akan selalu selalu siaga untuk menyuplai beberapa pangkalan jika terjadi kelangkaan.
Diungkapkannya, kelangkaan gas elpiji 3 kg ini terjadi karena memang ada pengurangan kuota atau suplai ke pangkalan. Jadi pihaknya akan segera menindaklanjutinya dengan turun langsung ke sentra penampungan gas elpiji di Kelurahan Sambuli.
“Kami ke sentra penampung gas elpiji di Kelurahan Sambuli untuk mempertanyakan hal pengurangan stok ke pangkalan. Selain itu kami juga menegaskan bagi pangkalan yang menjual di atas harga eceran maka kami akan berikan tindakan tegas,” tuturnya. (B)
