Banjir Konut Meluas, Kini di Kecamatan Asera dan Andowia

479
7 Rumah Terseret Banjir Konut, 51 Rumah Masih Terendam
BANJIR - Jalan yang menghubungkan Kecamatan Wiwirano dan Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah terendam banjir sepanjang 300 meter dengan ketinggian sekitar empat meter, Senin (21/5/2018). (MURTAIDIN/ZONASULTRA.COM).

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Selain Kecamatan Langgikima, Landawe, dan Oheo yang dilanda banjir sejak Senin (21/5/2018), kini dua kecamatan lainnya di Konawe Utara (Konut) juga mulai dilanda banjir. Di Kecamatan Asera dan Andowia ketinggian air di pemukiman warga sudah sekitar satu meter.

(Berita Terkait : Jembatan Penghubung Padalere Konut Diterjang Banjir, Masyarakat Dua Desa Terisolir)

BACA JUGA :  Kemensos RI Bantu Korban Banjir di Konut Rp 1,4 Miliar

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konut Djasmiddin mengatakan, air mulai masuk ke pemukiman warga sejak Selasa kemarin (22/5/2018) sekitar pukul 04.00 Wita di Desa Walalindu dan Tapuwatu Kecamaran Asera akibat luapan Sungai Lasolo.

“Data sementara Kecamatan Asera di Desa Walalindu 20 rumah, Tapuwatu 32 rumah, Puwanggudu 24 rumah,” kata Djasmiddin, Rabu (23/5/2018).

BACA JUGA :  Hunian Sementara Korban Banjir di Konut Mulai Didirikan

(Berita Terkait : Lagi, 13 Desa di Konut Terendam Banjir)

Sementara untuk Kecamatan Andowia terdapat empat desa yang mulai dihantam banjir. Desa Laronanga 10 rumah, Labungga 13 rumah, Puwonua 3 rumah dan Desa Puusuli 20 rumah.

“Untuk Kecamatan Andowia data ini masih sementara, karena kami masih melakukan pantauan,” ujarnya. (B)

 


Reporter: Murtaidin
Editor: Jumriati