ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) menunjuk Herry Asiku sebagai Wakil Ketua DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2019-2024. Herry Asiku menyisihkan dua kandidat wakil ketua DPRD lainnya yakni Farhana Mallawangan dan Achmad Aksar.
Herry merupakan incumbent (petahana) dari Partai Golkar di daerah pemilihan Sultra VI, yang meliputi Kabupaten Konawe, Konawe Utara, dan Konawe Kepulauan. Pada Pemilu 2019, Herry kembali terpilih dengan memperoleh 12.584 suara.
“DPP sudah merekomendasikan. Dari tiga nama yang kita setor ke DPP, Herry Asiku yang ditunjuk. Bahkan, SK dari DPP ini kita sudah masukkan ke Sekretariat DPRD Sultra pada Kamis (12/9/2019) lalu,” kata Sekretaris DPD I Golkar Sultra Muhammad Basri melalui sambungan telepon selulernya, Minggu (15/9/2019).
Basri mengungkapkan, DPP menunjuk Herry Asiku, karena ia sangat memenuhi kriteria yang dibuat oleh DPP yang tidak dimiliki oleh Farhana Mallawangen dan Achmad Aksar. Herry merupakan petahana yang kembali duduk di DPRD Sultra.
(Baca Juga : Megawati Kembali Tunjuk Nursalam Lada Jadi Wakil Ketua DPRD Sultra)
“Dia incumbent. Jadi pasti sudah punya pengalaman di DPRD Sultra. Itu yang tidak dimiliki oleh Farhana dan Aksar,” ungkapnya.
Selain itu, kata Basri, status kekaderan Herry sudah cukup lama di Golkar. Belum lagi, ia sudah pernah menduduki DPRD kabupaten dan provinsi.
Sementara itu, Herry Asiku mengucapkan rasa terima kasih kepada DPP yang telah mempercayainya untuk mengemban tugas sebagai Wakil Ketua DPRD Sultra.
Sebagai kader dan manusia biasa akan penuh dengan kekurangan, ia berharap dan memohon kepada semua pihak untuk saling mendukung dalam melaksanakan tugas sebagai salah seorang pimpinan.
(Baca Juga : Ini Nama 45 Anggota DPRD Sultra Terpilih 2019-2024)
“Terhadap penunjukan itu, ada rasa bangga dan sangat berharap nantinya bisa bekerja sama dengan seluruh elemen dalam rangka memajukan Sultra,” ujar Herry via telepon selulernya, Minggu (15/9/2019).
Golkar berhak atas kursi Wakil Ketua DPRD Sultra periode 2019-2024 setelah berhasil mendapatkan 7 kursi anggota dewan. Capaian Golkar ini hanya kalah dari PAN yang mendapat 8 kursi di DPRD Sultra. (B)