ZONASULTRA.COM, LAWORO – Menindaklanjuti keluhan masyarakat Muna Barat (Mubar) terkait buruknya jaringan seluler di daerah itu, 16 anggota DPRD Mubar mengunjungi kantor Telkomsel regional Sulawesi di Makassar, Jumat (21/2/2020) kemarin.
Ketua Komisi III DPRD Mubar, La Ode Sariba mengatakan, kunjungan tersebut atas desakan masyarakat sebagai pelanggan Telkomsel.
“Jadi kami ke kantor Telkomsel Makassar ini disebabkan keluhan masyarakat atas terkait jaringan seluler yang tidak bagus di Mubar,” kata La Ode Sariba dihubungi, Sabtu (22/2/2020).
La Ode Sariba menilai buruknya jaringan Telkomsel ini adalah bentuk kejahatan terhadap rakyat. Apalagi saat ini sudah memasuki era industri 4.0.
Oleh karena itu DPRD mendorong pihak Telkomsel bertanggung jawab atas persoalan tersebut. Menurutnya hal itu bukan perkara biasa dan tentunya merugikan masyarakat Mubar yang sudah menjadi pelanggan Telkomsel.
(Baca Juga : Ini Penjelasan Telkomsel Soal Jeleknya Jaringan Data di Mubar)
Pihaknya juga meminta agar titik-titik yang selama ini jaringannya buruk agar segera diatasi, seperti di poros Lagadi, area Kampo Balano, dan Pajala.
“Alhamdulillah hasil pertemuan kami bersama GM Network Operation and Quality Management Telkomsel Regional Sulawesi, Muh. Idham Kadir, mereka akan segera menuntaskan masalah yang ada di Mubar ini. Insyaallah pertengahan Maret 2020 jaringan di Mubar dipastikan akan normal kembali,” bebernya.
Lodes sapaan akrabnya menjelaskan, berdasarkan keterangan Telkomsel, saat ini mereka masih melakukan pemasangan pala ring bawah laut. Mulau dari Baubau ke Muna serta pipa dan kabel optik dari Muna ke Mubar.
“Diperkirakan sekitar 300 meter lagi pemasangan kabel optik ini akan selesai,” ungkapnya.
Keluhan masyarakat Mubar soal jeleknya jaringan data seluler Telkomsel, khususnya di wilayah Tiworo Raya terjadi sejak 2019 lalu. Pihak Telkomsel EC Muna-Mubar sudah pernah mendatangi masyarakat setempat, namun tidak ada solusi yang diberikan. (B)