ZONASULTRA.COM,KENDARI– Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Laode Muhammad Rajab Jinik, tetap mendukung pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) ke VIII di Kota Kendari.
Padahal, merujuk data kasus COVID-19 di Kota Kendari terus menunjukkan kenaikan kasus setiap harinya.
Kata Rajab, alasan pihaknya tetap mendukung pelaksanaan Munas Kadin di Kota Kendari agar tetap terlaksana, karena menurutnya hal tersebut langka dan akan memberikan dampak yang besar bagi sektor ekonomi di Kota Kendari.
“Jangan sampai kita kalah dengan hadirnya Covid ini, kalau kita kalah, kita harus mundur dan membiarkan Daerah kita terus tertinggal,” ungkap Rajab saat ditemui di Kantor DPRD Kota Kendari, Selasa (22/06/2021).
Menurutnya, pandemi Covid-19 belum diketahui kapan berakhirnya, dan itu yang menjadi persoalan. Sedangkan Munas Kadin ini sudah diagendakan, jadi sangat disayangkan apabila dibatalkan.
Bukan hanya itu saja, Politisi Partai Golkar ini juga mengatakan, Kota Kendari dapat lebih dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia melalui pelaksanaan Munas Kadin.
“Ini momen langka, dan kita sangat bangga daerah kita ditunjuk sebagai pelaksana Munas Kadin. Kota Kendari akan dikenal di nasional, bahwa sudah banyak kegiatan-kegiatan besar yang digelar di Kendari. Dulu Sulawesi Tenggara tidak dikenal, yang dikenal itu Sulawesi Selatan, jadi ini momentum kita untuk memperkenalkan daerah kita di nasional,” jelasnya.
Meski demikian, pihaknya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mewanti-wanti agar pelaksanaan Munas Kadin nantinya tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19 lebih ketat lagi
Sementara itu, Wakil Wali Kota Kendari Siska Karina Imran menuturkan pihaknya terus optimis dan akan terus mengawasi penyebaran Covid-19 di Kota Kendari, terutama menjelang pelaksanaan Munas Kadin Sultra.
“Kita akan terus mengimbau bukan hanya di pemerintahan akan tetapi juga di masyarakat, untuk terus menerapkan Prokes ketat,” Terang Siska saat di temui usai Rapat Paripurna.
Katanya, proses pelaksanaan Munas Kadin Sultra di Kota Kendari, pihaknya akan memperketat Prokes dan mewajibkan seluruh Peserta telah melakukan tes PCR.
Untuk diketahui, per hari ini Selasa (22/06/2021) berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Kendari, bertambah 38 orang yang dinyatakan positif COVID-19, dengan begitu total pasien yang masih menjalani perawatan sebanyak 151 orang.
Adapun total kumulatif kasus COVID-19 di Kota Kendari menjadi 4.841 kasus dengan rincian 4.630 orang telah dinyatakan sembuh, 151 orang masih dalam perawatan dan 60 orang dinyatakan meninggal dunia. (b)