ZONASULTRA.COM, KENDARI – Berdasarkan data Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini jumlah kartu automatic teller machine (ATM) berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) yang sudah tersalurkan mencapai 320 ribu keping.
Kepala KPw BI Sultra Suharman Tabrani mengatakan, angka ini masih mencakup 12 persen dari total tabungan yang ada di Sultra sekitar 2,4 juta rekening.
Baca Juga : Ribuan Nasabah Bank di Sultra Pakai Kartu ATM Berlogo GPN
“Kami terus berusaha agar bagaimana seluruh masyarakat di Sultra sudah mempunyai kartu GPN hingga batas waktu 1 Januari 2022,” katanya usai acara sosialisasi GPN di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Senin (16/9/2019).
Pendistribusian kartu ATM berlogo GPN ini berasal dari sejumlah bank yang ada di Sultra di antaranya Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, Bank Sultra, CIMB, Bank Syariah Mandiri (BSM), Bank Muamalat, BRI Syariah, Bank Tabungan Negara (BTN), dan Bank Central Asia (BCA).
Penetapan kartu berlogo GPN ini diatur dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 19/8/PBI/2017 tentang Gerbang Pembayaran Nasional/National Payment Gateway. Salah satu poin menjelaskan bahwa BI menetapkan kebijakan branding nasional yang terdiri atas logo nasional, perluasan akseptasi (penerimaan) nasional, dan kewajiban pemrosesan domestik.
Baca Juga : Lima Keuntungan Menggunakan Kartu ATM Berlogo GPN
Ditemui di tempat yang sama, Senior Vice President Bank Mandiri Area Kendari Ganjar E. Suganda menyebutkan pihaknya sebagai salah satu bank BUMN berkomitmen mesukseskan program GPN tersebut.
Saat ini sekitar 70 hingga 80 persen nasabah Bank Mandiri sudah memegang kartu berlogo GPN dari total 217 ribu rekening tabungan per tanggal 13 September 2019.
“Kita masif menyalurkan, karena setiap nasabah yang buka rekening atau ke CS kami terus sosialisasikan kartu berlogo GPN dan tentunya kami optimis semua nasabah kita akan gunakan kartu ATM belogo GPN,” ujarnya. (A)
Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Muhamad Taslim Dalma
