ZONASULTRA.COM, RAHA – Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) dimulai. Hal itu ditandai dengan launching sosialiasi pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati Muna 2020 oleh KPUD Muna, Minggu (17/11/2019).
Ketua KPUD Muna, Kubais mengungkapkan tekadnya untuk kembali menyukseskan perhelatan akbar Pilkada Muna 2020 mendatang.
“Pilkada Muna harus jadi role mode pelaksanaan pilkada yang sehat dan pelaksanaan demokrasi yang baik,” terang Kubais ditemui Senin (18/11/2019).
Baca Juga : Antisipasi PSU, KPU Muna Siapkan Anggaran Rp3 Miliar
Kata dia, untuk mencegah terjadinya gesekan hal yang mesti diutamakan yakni melakukan upaya preventif dibanding langkah penindakan.
Dirinya juga tak memungkiri jika saat ini Muna menjadi sorotan utama dalam pelaksanaan pilkada karena sering terjadinya PSU. Namun dirinya menilai suhu politik di Muna hanya sebatas opini karena sebenarnya rasa kekeluargaan sangat kental dan dipegang erat oleh masyarakat.
“Pilkada Muna ini hanya kuat secara opini. Namun sebenarnya merupakan satu kerukunan yang satu karena orang Muna itu sesungguhnya sangat memegang erat tali persaudaraan,” jelasnya.
Baca Juga : Honor Tim Adhoc Naik, KPU Muna Usulkan Anggaran Pilkada Rp47 Miliar
Maka dari itu kata Kubais, masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan berbagai isu hoax.
“Kami siap mengawal pelaksanaan Pilkada Muna 2020 nanti. Saya berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi apalagi mencaci, fitnah, dan menyebar hoax karena itu pemicu konflik,” tegasnya.
Saat ini launching Pilkada 2020 mulai digaungkan oleh KPU Muna ke setiap pelosok wilayah agar ikut berpartisipasi dalam suksesi pesta demokrasi yang dijadwalkan pada 23 September 2020 itu. (b)
Kontributor: Nasrudin
Editor: Jumriati