ZONASULTRA.COM, LAWORO – Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat (Mubar) yang berjumlah 2 ribu lebih diwajibkan membeli beras dari perusahaan Bulog. Hal itu bertujuan untuk menyerap beras dari para petani.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Mubar, Achmad Lamani saat menandatangani perjanjian kerja sama bersama Bulog dalam pengadaan dan penyaluran beras bagi ASN yang dilaksanakan di kantor bupati, Senin (13/9/2021). Kata dia, kerja sama dengan Bulog dalam menyediakan beras untuk ASN ini bukanlah hal yang baru, tetapi sejak dahulu sudah dilakukan.
“Beras ASN ini sejak dulu sudah ada. Alhamdulillah, sekarang di Mubar kita juga akan menyiapkan ASN untuk membeli beras dari Bulog,” kata Achmad Lamani.
Mantan Sekda Mubar ini mengungkapkan kerja sama ini merupakan satu langkah terobosan untuk ASN lingkup Pemkab Mubar. Kerja sama ini juga merupakan arahan dari gubernur Sultra agar seluruh kabupaten/kota membeli beras dari Bulog.
“Kami sangat menyambut baik kerja sama ini. Sebab, kerja sama ini sangat menguntungkan petani kita, dengan secara tidak langsung kita menyerap beras dari mereka,” ungkapnya.
“Apalagi, kita ketahui beras premium Bulog ini jauh lebih murah dari beras yang ada di pasaran. Harga per liter dari Bulog itu Rp10.500 dan di pasar mencapai Rp 11.200,” tambahnya.
Sementara itu, Pimpinan wilayah Bulog Sultra, Ermin Tora menjelaskan kerja sama ini sangat terkait dengan instruksi dari Presiden RI, Joko Widodo, nomor 5 tahun 2015 dalam rangka penugasan kepada Perum Bulog menjaga, menstabilkan dan memberikan jaminan hak bagi petani. Untuk di Mubar, ini merupakan kerja sama yang ke-12 dari 17 kabupaten/kota yang ada di Sultra.
“Kami (Bulog) mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Mubar atas kerja sama ini. Tentunya, ke depan kita berharap kerja sama ini akan berkembang pada komoditi lainnya,” tuturnya.
Dikatakannya, sejauh ini pemerintah sudah membentuk badan pangan nasional dalam rangka membangun, memperkuat dan meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia. Tentunya, di Sultra ini diharapkan para petani agar termotivasi dalam berproduksi, khususnya padi. (B)
Kontributor: Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma
