Turunan Bhonto Balano Lade Niy Ikuti Halalbihalal di Makam Bhonto Bhalano Lade Aka

Turunan Bhonto Balano Lade Niy Ikuti Halalbihalal di Makam Bhonto Bhalano Lade Aka
Ratusan garis keturunan Bhonto Bhalano Lade Niy, mulai dari turunan Aro Tongkuno Lade Ede dan Bhonto Bhalano Lade Kuntarati bersaudara, mengikuti halalbihalal yang dirangkaikan dengan ziarah makam Bhonto Bhalano Lade Aka di depan Masjid Wuna, Tongkuno, Muna pada Selasa (25/4/2023). (Istimewa)

ZONASULTRA.ID, MUNA – Ratusan garis keturunan Bhonto Bhalano Lade Niy, mulai dari turunan Aro Tongkuno Lade Ede dan Bhonto Bhalano Lade Kuntarati bersaudara, mengikuti halalbihalal yang dirangkaikan dengan ziarah makam Bhonto Bhalano Lade Aka di depan Masjid Wuna, Tongkuno, Muna pada Selasa (25/4/2023).

Bhonto Bhalano Lade Niy sendiri merupakan anak dari Bhonto Bhalano Lade Aka bin Bhonto Bhalano Lade Bhio bin Bhonto Bhalano Lade Ridhali bin Kapotalau Watumela Lade Tangkuni bin Oputayikoo Lade Karambau.

Gelar Bhonto Bhalano (Mangkubumi) adalah gelar di Kerajaan Muna sebagai penyelenggara kekuasaan pemerintahan yang membawahi 4 Ghoera (wilayah besar) dan 8 orang Bobato (Adi Pati).

Wakil Bupati Muna, Bachrun sebagai perwakilan keluarga besar Bhonto Bhalano Lade Niy mengatakan, kegiatan tersebut seyogyanya digelar tiap tahun untuk mempererat silaturahmi keluarga besar.

Pasalnya, turunan dari Bhonto Bhalano tersebut sangat banyak yang diakuinya bisa mencapai setengah wajib pilih yang ada di Kabupaten Muna maupun Muna Barat (Mubar).

Ia juga menyampaikan, pembicaraan politik saat ini tidak bisa dielakkan lagi. Jika tidak membicarakan politik maka akan menjadi makanan politik.

Ia menyayangkan dengan jumlah keluarga yang banyak namun keikutsertaan dalam penyelenggaraan pemerintah saat ini seperti anggota DPR dan sebagainya masih kurang.

“Pertemuan ini momentum untuk bangkit, kita harus bersatu agar bisa kuat. Karena kalau lemah, digilas oleh zaman. Sekarang ini pengangguran dan profesor sama-sama dihitung 1 suaranya,” ungkap Bachrun dalam sambutannya.

Ia juga mengusulkan bahwa arisan seawa (arisan keluarga) untuk diadakan pada 6 dapil di Muna dan Mubar, seperti di Wakuru, Lasehao, Pure, Tampo agar keluarga bisa bersatu mendukung anggota keluarga yang maju di perhelatan pemilu nantinya.

Ia berpesan pada seluruh keluarga yang hadir maupun yang berhalangan hadir bahwa keluarga yang besar memiliki dua hal, yaitu sifat peduli dan ikhlas. Peduli yang dimaksud adalah pada keluarga yang berada di bawah, baik dari ekonomi, sosial, maupun di bawah karena sakit.

Untuk itu, ia memberi usul mengadakan arisan untuk membiayai anggota keluarga yang ingin bersekolah tetapi tidak memiliki atau kekurangan dana.

Sementara ikhlas yang dimaksud adalah besama-sama saling mengangkat anggota keluarga dan tidak saling menjatuhkan.

“Hari ini ada Ali Badin dan Syarif Ramadhan yang mau maju, semoga ke depan bisa lebih banyak lagi anggota keluarga yang mau maju. Dan kita harus dukung itu,” tuturnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini