ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Buton disinggung beberapa kali oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pilkada serentak hari ini, Selasa (31/1/2017). Tjahjo menganggap bahwa proses Pilkada Buton merupakan pelajaran tersendiri yang belum pernah terjadi di Pilkada sebelumnya.
Menjadi sorotan di acara rakornas yang dihadiri berbagai pihak, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Alimuddin hanya tersenyum saat diminta tanggapan oleh awak Zonasultra.
“Terkait apa yang telah diangkat oleh Mendagri, memang menjadi pelajaran besar buat proses demokrasi di Indonesia. Salah satu yang terjadi di daerah Buton, saya selaku Ketua KPU tetap konsisten terhadap aturan apa yang menjadi mekanisme yang harus ditempuh oleh kami selaku penyelenggara,” ujar Alimuddin ditemui dalam acara Rakornas Pilkada serentak di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (31/1/2007).
Pihaknya, konsisten menjalankan fungsinya sebagai penyelenggara Pilkada kendati calon tunggal Bupati Buton kini ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Meskipun mungkin pasangan Umar-Bakry sedang bermasalah atau berhalangan melanjutkan tahapan secara lengkap pasangan calon, namun tidak mengurangi pasangan calon itu untuk tetap berkompetisi dalam meraih sukses kemenanganya di pilkada 2017,” papar Ketua KPUD Buton ini.
(Berita Terkait : Rakornas Pilkada Serentak 2017, Pilkada Buton Jadi Pelajaran Tersendiri)
Olehnya itu, ia berharap calon Wakil Bupati Buton dapat menjalankan tahapan Pilkada hingga usai termasuk debat publik yang akan digelar 2 Februari mendatang.
“Artinya sepanjang bum ada keputusan inkracht, KPU tidak menggugurkan hak pasangan calon itu sendiri untuk melaksanakan tahapan Pilkada,” tutupnya. (A)
Reporter : Rizki Arifiani
Editor : Kiki