40 Pelaku Usaha di Wakatobi Dilatih Tata Kelola Homestay

40 Pelaku Usaha di Wakatobi Dilatih Tata Kelola Homestay
FOTO BERSAMA - Sejumlah pelaku usaha homestay di Kabupaten Wakatobi berfoto bersama pada acara pelatihan pengelolaan usaha home stay/pondok wisata.

ZONASULTRA.ID, WANGI-WANGI – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyelenggarakan pelatihan pengelolaan usaha homestay/pondok wisata di aula Vila Nadila, Kecamatan Wangiwangi, Selasa (12/9/2023).

Pelatihan itu diperuntukkan bagi 40 pelaku usaha homestay di daerah setempat. Anggaran pelatihan ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) non-fisik tahun 2023.

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kelembagaan dan SDM Pariwisata dan Ekraf Kabupaten Wakatobi, Muhammad Syahrir, mengatakan, sektor pariwisata Wakatobi merupakan pilar penting sekaligus lokomotif bagi pembangunan daerah. Apalagi Wakatobi telah ditetapkan sebagai salah satu destinasi pariwisata prioritas nasional.

“Mereka dilatih agar pemilik/pengelola homestay, pengelola akomodasi tempat tinggal sederhana dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola usaha mereka dengan lebih efektif,” ujarnya.

Sementara Kepala Prodi Manajemen Kepariwisataan (Stipar) Tamalatea Makassar, Rusmin Nuriadi, mengatakan, para pelaku usaha di Kabupaten Wakatobi itu dilatih tata kelola homestay untuk peningkatan kapasitas.

Kata dia, karena dalam memberikan pelayanan destinasi yang memenuhi standar, harus disiapkan produk, pelayanan dan sumber daya manusia (SDM) yang menopang.

“Melakukan apa yang mau dibeli, what to see (apa yang mau dilihat), what to do (apa yang mau dilakukan), what to buy (apa yang mau dibeli). Bagaimana pun bagusnya produk destinasi objek wisata di Wakatobi tapi kalau SDM-nya tidak ramah maka yakin dan percaya orang tidak mau datang,” katanya.

“Semoga ini memberikan dorongan dan motivasi kepada teman-teman di Wakatobi ini. Tidak banyak pilihan, hanya satu pilihan bahwa ayo kita bersama-sama bangkit membangun Wakatobi ini melalui pariwisata,” tutupnya. (C)

 


Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini