ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bentrokan antar kelompok di Jalan A. Yani (samping Bundaran Simpang Adi Bahasa) Kecamatan Baruga, Kendari dipastikan karena salah paham. Bentrokan itu terjadi Kamis malam (12/4/2018) sekitar pukul 20.30 Wita.
Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaedi memastikan penyebab kejadian itu karena kesalahpahaman pemilik rental inisial AN dan kelompok pemuda simpang Bundaran Adi Bahasa. Pemilik mobil rental hendak mengambil mobilnya namun terjadi adu mulut dan cekcok dari kedua belah pihak.
“Memang benar telah terjadi kesalahpahaman sehingga terjadi pengrusakan mobil. Tidak ada sama sekali hubungannya antara bentrokan ini dengan Pilkada 2018,” ujar Jemi di Kendari, Jumat (13/4/2018).
Pemilik mobil rental tersebut saat ini sudah membuat Laporan Polisi (LP) di Polres Kendari terkait tindak pidana pengrusakan. Kata Jemi, LP itu sedang ditindaklanjuti dan saat ini sedang dalam penyelidikan.
(Berita Terkait : Tawuran Warga di Bundaran Adi Bahasa Kendari, 1 Mobil Rusak)
Dalam kronologi kejadian dijelaskan bahwa AN selaku pemilik mobil rental datang untuk mengambil mobil dan menagih sewa rental namun tiba-tiba terjadi kesalahpahaman dengan pemuda simpang Adi Bahasa. AN kemudian memanggil rekan-rekannya yang ada di Pasar Baru Wua-wua.
Sekitar pukul 19.30 Wita rekan-rekan AN datang dengan satu unit mobil pick up dan satu unit mobil Xenia warna hitam dengan nomor polisi (Nopol) B 1158 TRJ. Jumlah massa yang datang itu mencapai 30 orang kemudian mendatangi kelompok pemuda simpang Adi Bahasa
Kelompok pemuda simpang Adi Bahasa kemudian juga memanggil rekan-rekannya dan terjadilah aksi saling lempar batu dan saling serang mnggunakan senjata tajam (sajam). Karena ada lemparan batu, kelompok pemilik rental mundur ke arah Jalan Baulevard dan meninggalkan mobil Xenia yang sebelumnya ditumpanginya.
Kemudian kelompok simpang Adi Bahasa diduga memecahkan kaca belakang mobil Xenia bernopol B 1158 TRJ tersebut dan terjadi aksi saling serang menggunakan sajam dan lempar batu. (A)
