ZONASULTRA.COM, RAHA – Mengenakan setelan jas hitam, tiga unsur pimpinan DPRD Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi dilantik pada Kamis (7/11/2019). La Saemuna sebagai ketua, sementara Cahwan dan Nasir Ido sebagai wakil.
Pelantikan tiga pimpinan legislator baru ini juga dihadiri 27 anggota DPRD terpilih lainnya. Sejumlah agenda perdana pun tengah menunggu 30 anggota legislator baru untuk dibahas di antaranya penyelesesaian rancangan peraturan daerah (raperda).
Ketua DPRD Muna, La Saemuna mengatakan setelah dilantik ini pihaknya siap bekerja mengawal aspirasi rakyat. “Ini amanah rakyat yang harus segera dijalankan. Penuntasan perda masuk dalam agenda program kerja perdana kami yang akan dituntaskan,” terang Saemuna.
Kata Saemuna, kepemiminan di lembaga ini bersifat kolektif kolegial jadi semua anggota dewan mempuyai hak dalam memutuskan. “Semua kita akan putuskan bersama dan kami siap bekerja cepat,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Muna Malik Ditu mengungkapkan anggota DPRD harus mampu mengawal program pembangunan di daerah. Dirinya menjelaskan tugas dan wewenang anggota DPRD tidak cukup hanya mrngandalkan pengalaman sebelumnya.
“Kemampuan mereka kini harus bertambah untuk menyelesaikan aspirasi rakyat secara komprehensif,” ucapnya.
Ia juga berharap kekompakan antara ketua dan anggota DPRD harus terjalin dengan baik. Hal itu agar aspirasi masyarakat tidak hanya dijadikan alasan untuk mencari keuntungan sendiri.
“Masih ada beberapa raperda yang belum dirampungkan oleh anggota dewan sebelumnya seperti perda rencana induk pengembangan wisata, perda cagar budaya dan perda ekonomi kreatif (ekraf),” timpalnya.
Olehnya itu pimpinan dan anggota DPRD Muna harus kembali duduk bersama untuk merampungkan peraturan daerah tersebut. Selain itu kata dia, dalam menentukan perencanaan pariwisata yang kini tengah digenjot Pemda Muna perlu sinergitas dengan DPRD. (B)
