ZONASULTRA.COM,KENDARI – Jelang pelaksanaan pilkada serentak yang akan berlangsung 15 Februari di tujuh Kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta back up bantuan personol dari Mabes Polri untuk pengamanan dan menjamin kelancaran jalanya pesta demokrasi yang berlangsung lima tahun sekali itu.
Komandan Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Sultra (Sultra) Kombes Pol Kasero Manggolo mengatakan, untuk pengamanan pilkada serentak 15 Februari mendatang pihaknya meminta bantuan dari Mabes Polri sebanyak 500 personil.
Dari tujuh daerah yang menggelar pilkada menurut Kasero, seluruhnya dalam kategori aman dan lancar.
“Namun demikian, kita selalu siap jika ada hal yang tidak diinginkan terjadi. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan” ungkap Kasero usai melakukan simulasi pengamanan pilkada di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kendari, Rabu (1/2/2017) pagi tadi.
Simulasi ini diikuti sebanyak 390 pasukan gabungan dari Brimob, Polda, dan Polres. 250 personil dari Brimob, dan 140 dari Sabhara Polres Kendari dan Polda Sultra.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sultra, Kombes Pol Bambang Priyambadha mengatakan simulasi ini dilakukan untuk memastikan kesiapan anggotanya jika ada unjuk rasa.
“Selain itu, simulasi ini tujuannya untuk menambah keterampilan anggota saya ketika ada unjuk rasa,” kata Bambang di Kantor KPU Kota Kendari.
Bambang juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar bisa turut serta menjaga keamanan dan ketertiban dalam kontestasi pilkada ini.
“Untuk masyarakat, mari kita memilih dari hati, memilih yang berkompoten, dan tentunya menjaga keamanan saat pilkada ini berlangsung,” tutup Wakapolda. (B)
Reporter: Lukman Budianto
Editor Tahir Ose