ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Bupati Ruksamin dalam pembacaan laporan pertanggungjawaban (LPJ) penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2015 Kabupaten Konawe Utara (Konut) dihadapan pimpinan dan anggota DPRD mengungkapkan jika APBD Konut mengalami devisit sebesar Rp.19,49 miliar.
Kata Ruksamin, rencana dan realisasi belanja pemda Konut pada tahun 2015 sebesar Rp.768,53 miliar, namun yang terealisasi hanya Rp.700,20 miliar. Bila dibandingka dengan tahun 2014 lalu, maka terjadi kenaikan sebesar 16,17 persen.
Dikatajannya, tahun 2015 lalu direncanakan pendapatan sebesar Rp.499,09 miliar dan terealisasi sebesar Rp.468,37 miliar atau 93,85 persen. Dengan rincian, belanja pegawai sebesar Rp.203,25 miliar, belanja barang dan jasa sebesar Rp.172,90 miliar, belanja hibah sebesar Rp.18,20 miliar dan belanja bantuan keuangan sebesar Rp.74 miliar.
Ketua DPW PBB Sultra itu menambahkan, belanja modal pada tahun 2015 dianggarkan sebesar Rp.269,38 miliat dengan realisasi sebesar Rp.231,83 miliar atau 86,06 persen. Kemudian, belanja tidak terduga tidak satupun yang terealisasi dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp.50 juta.
“Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa jumlah realisasi pendapatan daerah sebesar Rp.680,78 miliar, sedangkan belanja daerah sebesar Rp.700,20 miliar. Sehingga dalam pelaksanaan APBD Konut tahun anggaran 2015 mengalami devisit sebesar Rp.19,49 miliar,” ungkap Ruksamin, Rabu (20/7/2016).
Adapun devisit anggaran dapat ditutupi dari penggunaan sisa anggaran tahun baru sebesar Rp.8,96 miliar. Namun, sementara penerimaan pinjaman daerah sebesar Rp.20 miliar tidak dapat digunakan untuk menutupi devisit maka ditempuh upaya strategis dalam mengoptimalkan pembiayaan.
Pembiayaan tahun 2015 dianggarkan minus sebesar Rp.30,96 dan realisasi pembiayaan sebesar Rp.8,96 miliar yang berasal dari sisa perhitungan anggaran tahun 2014.
“Kami mengharapkan agar dalam penyusunan perubahan anggaran 2016 dari sisi belanja dapat dirasionalisasi guna menstabilkan kondisi keuangan daerah,” pintanya. (B)
Reporter : Murtaidin
Editor : Rustam
