ZONASULTRA.COM, WANGGUDU– Panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), mewarning para pegawai negeri sipil (PNS) lingkup pemkab Konut untuk tidak terlibat politik praktis, dalam ajang pesta demokrasi pemilihan kepala dearah (Pilkada) Konut yang akan digelar Desember 2015 mendatang.
“Kita selalu menyampaikan para PNS untuk tidak terlibat dalam politik praktis di pilkada Konut. Jika itu terjadi, maka kami tidak segan-segan melakukan tindakan,” kata Rajidan, Divisi Penanganan Pelanggaran Panwaslu Konut, Kamis (3/9/2015).
Rajidan melanjutkan, sejauh ini pihak panwaslu sendiri belum menemukan pelanggaran, baik itu dilakukan oleh abdi negara maupun ketiga pasangan calon (Paslon) yang ada. Pihaknya terus memantau agar dalam menyambut pesta demokrasi tersebut tidak ada yang ditemukan menggunakan fasilitas negara seperti mobil dinas dalam berkampanye.
“Sampai saat ini belum ada pelanggaran yang kami dapatkan. Kami minta masyarakat jika menemukan ada pelanggaran mohon untuk dilaporkan ke kami. Dan kalau bisa dengan bukti-buktinya, seperti foto-foto atau rekaman yang bisa membuktikan keterlibatan PNS,” ujarnya.
