Trayek Baru Damri Rute Kendari-Bungku Beroperasi Mulai 1 Januari 2023

Trayek Baru Damri Rute Kendari-Bungku Beroperasi Mulai 1 Januari 2023
Mulai 1 Januari 2023, Perusahaan Umum (Perum) Damri cabang Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan mengoperasikan armadanya pada trayek baru Kendari-Morowali-Bungku.(Ismu/Zonasultra.id)

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Perusahaan Umum (Perum) Damri cabang Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan mengoperasikan armadanya pada trayek baru Kendari-Morowali-Bungku mulai 1 Januari 2023.

Manager Operasional Perum Damri cabang Kendari Dadang Rahmat mengatakan, pembukaan rute tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XVIII Provinsi Sultra.

“Sesuai dengan instruksi pimpinan yang lama, untuk trayek baru itu kita siapkan tiga unit armada,” ungkapnya di Kendari pada Jumat (30/12/2022).

Untuk jadwal operasionalnya, Dadang mengaku akan melihat kondisi di lapangan terlebih dahulu. Jika memungkinkan maka akan berjalan tiap hari. Kendati demikian, waktu jalannya telah ditentukan pada 1 Januari 2023, star dari Terminal Baruga Kendari menuju Bungku, melewati Morowali.

BACA JUGA :  Tiga Kapal Tongkang Berlabuh di Teluk Kendari, Sulkarnain Panggil Syahbandar

Kata Dadang, pembukaan trayek baru tersebut sesuai dengan agenda kantor wilayah yang berada di Surabaya dan kantor pusat yang berada di Jakarta untuk menyatukan Sulawesi. Sehingga masyarakat Sultra bisa sampai ke Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui jalur darat dan sebaliknya.

Calon penumpang yang ingin menggunakan transportasi Damri tersebut dapat melakukan pembelian tiket di Perum Damri cabang Kendari atau melalui aplikasi yang bekerja sama dengan Damri seperti OVO, Gopay, Link Aja, Indomaret, Mandiri dan Visa dengan harga tiket Rp250 ribu per kepala.

“Kami sudah naik lakukan peninjauan di Bungku. Hasil pengamatan kami itu sampai Rp300 ribu. Tapi kami tarifkan paling jauh sampai di Bungku itu Rp250 ribu,” tambahnya.

BACA JUGA :  Kasus DBD Meningkat, DPRD Kendari Desak Dinkes Segera Antisipasi

Dengan tambahan trayek baru tersebut, jalur operasional Damri cabang Kendari menjadi 9 jalur yang terbagi atas 7 jalur perintis dan 2 jalur komersil.

Jalur perintis yaitu Kendari-Ereke, Kendari-Tondasi, Kendari-Konsel, Kendari-Konawe, Pomala-Baubau, Kendari-Bungku, dan Baubau-Kamaru.

Sementara dua jalur komersil yaitu Kendari-Mawasangka dan Kendari-Baubau.

Dadang berharap, pembukaan trayek baru tersebut dapat memudahkan dalam menghubungkan dua provinsi yaitu Sultra dan Sulteng sehingga menjadi salah satu alternatif pilihan masyarakat untuk melakukan perjalanan. (B)

 


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini