ZONASULTRA.COM, PASARWAJO – Untuk memeriahkan event tahunan Festival Budaya Tua Buton pada 24 Agustus 2018, Pemerintah Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menampilkan 5 ribu penari dari siswa-siswi tingkat SD, SMP dan SMA/SMK lingkup wilayah Kabupaten Buton.
Kepala Dinas Kebudayaan Buton Abdul Salam menjelaskan, jumlah penari ini setengah dibandingkan tahun lalu sebanyak 10 ribu. Apabila dipaksakan terlalu padat, anak-anak tidak leluasa menari atau bergerak.
“Karena tahun ini terdapat 5 macam tarian yang akan kita siapkan, lebih banyak dibandingkan tahun lalu hanya terdapat tiga macam tarian,” kata Abdul Salam via telepon, Senin (25/6/2018).
Lima macam tarian tersebut adalah tarian Potimbe, Lawati, Kaleko, Ngibi dan Linda. Tahun lalu tidak ada tarian Ngibi dan Linda.
Adapun jadwal latihannya, kata Abdul Salam belum dipastikan. Namun para pelatih saat ini sudah mulai mempersiapkan diri.
“Selain tari-tarian, dalam festival nanti kita juga mempersiapkan lomba seni seperti lomba lagu daerah dan tarian tradisional Buton,” ujarnya.
Dia menambahkan, lomba ini antar kecamatan se-Kabupaten Buton. Sehingga masing-masing menampilkan tarian khas yang ada di kecamatannya. (B)
