Ini Alasan Pasangan di Konut Gunakan Saham PT Vale sebagai Mahar Pernikahan

Ini Alasan Pasangan di Konut Gunakan Saham PT Vale sebagai Mahar Pernikahan
Aristo Helvalex Mekuo dan Kiki Fatmawati adalah pasangan asal Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang telah melangsungkan akad nikah pada Sabtu (19/2/2022) dengan mahar berupa saham PT. Vale Indonesia Tbk.(INCO) sebanyak 500 lembar.(ISMU/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Aristo Helvalex Mekuo meminang pujaan hatinya, Kiki Fatmawati dengan mahar saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sebanyak 500 lembar. Keduanya melangsungkan pernikahan pada Sabtu, 19 Februari 2022 di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra).

Aristo kepada zonasultra.id mengungkapkan, hal tersebut bertujuan menumbuhkan kesadaran sejak dini untuk memulai investasi di lingkup keluarga yang masih baru. Sebelum mengambil keputusan untuk meminang dengan mahar saham, Aristo terlebih dulu mendiskusikannya bersama calon istrinya.

“Kemarin sebelum menikah kita sempat diskusi, kira-kira mau bagaimana pernikahannya kita. Konsepnya bagaimana? Sampai di satu pembahasan bahwa dalam berumah tangga kami ingin ada nilai dan prinsip yang diterapkan yaitu tentang investasi sejak dini,” terang Aristo via telepon seluler, Rabu (23/2/2022).

Kata dia, usai membahas investasi bersama, pasangan ini pun mulai menentukan instrumen investasi yang akan dijalankan. Ada beberapa pilihan dari keduanya, yaitu tanah, properti, dan saham.

Alasannya memilih saham karena investasi jenis ini belum terlalu dikenal luas oleh masyarakat Sultra. Ia berharap langkahnya menjadikan saham sebagai mahar membuat investasi saham bisa tersosialisasikan ke masyarakat sembari terus belajar mengenai saham.

Aristo juga mengungkapkan alasan memilih saham PT Vale Indonesia Tbk, perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan nikel tersebut. Pertama, menurutnya Indonesia mempunyai cadangan nikel yang banyak, dan wilayah Konawe Utara tempat domisilinya sekarang adalah penyimpan cadangan nikel terbanyak di Sultra.

Alasan kedua, sesuai dengan tujuan lain investasi yaitu mendukung projek suatu perusahaan, ia memilih nikel karena mendukung pengelolaan sumber daya nikel di Konut.

Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) perwakilan Sultra, Ricky mengaku mendukung dan bersyukur Aristo memilih saham sebagai mahar. Ini juga mahar kedua yang menggunakan saham. Sebelumnya pernah dilakukan di Kolaka Utara (Kolut). Kata dia, masyarakat Sultra mulai melek dengan investasi, khususnya saham.

Kepala Kantor Wilayah Bursa Efek Indonesia (BEI) Sultra, Ricky
Ricky

“Apalagi dijadikan mahar. Ini pilihan yang terbaik, karena saham nilainya mayoritas naik. Bisa jadi hari ini mereka beli dengan harga sekian, ke depan harganya akan jauh meningkat lagi,” ungkap Ricky.

Harga saham PT Vale Indonesia Tbk per 22 Februari 2022 ditutup dengan harga Rp4.990 per lembar, sehingga jika dikalikan 500 lembar maka mencapai Rp2,5 juta. Ricky berharap ke depan masyarakat Sultra lebih banyak lagi yang bisa memanfaatkan investasi, khususnya saham. (a)

 


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini