Jasad Seorang IRT Warga Kolut Ditemukan di Kebun Kakao

1350
Jasad Seorang IRT Warga Kolut Ditemukan di Kebun Kakao
PENEMUAN JASAD - Warga Desa Nyule Kecamatan Watunohu Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) digegerkan oleh penemuan jasad seorang ibu rumah tangga (IRT) yang terbujur kaku di tengah kebun pada Kamis (28/2/2019) sekitar pukul 20:53 (Rusman/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Warga Desa Nyule Kecamatan Watunohu Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) digegerkan oleh penemuan jasad seorang ibu rumah tangga (IRT) yang terbujur kaku di tengah kebun pada Kamis (28/2/2019) sekitar pukul 20:53

Kapolsek Ngapa Ipda Adianto membenarkan temuan jasad IRT tersebut. Mayat perempuan diketahui bernama Mahni (44), warga Dusun III Desa Nyule. Sebelumnya korban dikabarkan hilang setelah pamit pergi ke kebun.

“Dia sedang kerja di kebun, terlambat pulang, lalu dicari suaminya dan ditemukan di kebunnya, dengan kondisi sudah meninggal,”kata Kapolsek Adianto lewat pesan Whatsapnya, Jumat (1/2/2019)

Ia menambahkan, dari keterangan suaminya bernama Kadri, istrinya meninggalkan rumah pukul 14.00 wita menuju kebun H. Mustaring untuk membersihkan rumput, namun hingga pukul 17:00 Wita sang istri belum kembali.

Akhirnya Kadri meminta pertolongan warga setempat untuk membantu melakukan pencarian, tepat pukul 20.53 Wita Rustam dan Angga yang membantu melakukan pencarian menemukan Mahni dalam Posisi terbaring di tanah dan sudah tidak bernyawa di kebun Kakao.

Lanjutnya, dari keterangan pihak keluarga, korban sedang membersihkan dan membakar rumput yang berada di kebun milik H. Mustaring, namun tiba-tiba api semakin membesar dan tidak dapat dikendalikan sehingga pada saat itu korban mencoba memadamkan api. Karena merasa panik lalu korban berteriak meminta tolong ke warga namun karena merasa kelelahan akhirnya Masni meninggal dunia.

“Almarhumah memiliki riwayat penyakit lemah jantung yang sudah lama diderita, sehingga kemungkinan besar penyebab meninggalnya adalah akibat dari kelelahan pasca kebakaran tersebut. Di mana mayatnya ditemukan tidak jauh dari lokasi kebakaran,” ujarnya.

Adianto menambahkan, setelah jenazah ditemukan kemudian warga membawanya ke puskesmas Watunohu, setelah diperiksa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban sehingga pihak keluarga meminta dipulangkan dan menerima kematian korban.

“Sudah diperiksa di puskesmas dan meninggalnya secara wajar, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh jenazah,”ungkapnya. (b)

 


Kontributor : Rusman
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini