Kelurahan Mokoau Wakili Kendari di Lomba PKK Tingkat Provinsi Sultra

Kelurahan Mokoau Wakili Kendari di Lomba PKK Tingkat Provinsi Sultra
Wali Kota Kendari bersama Ketua Tim Pengerak PKK Kota Kendari saat menyambut tim penilai dari PKK Provinsi Sultra.

ZONASULTRA.COM, KENDARI– Kelurahan Mokoau Kecamatan Kambu mewakili Kota Kendari pada lomba penilaian 10 program Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Wakil Kota Kendari itu akan bersaing dengan 17 kabupaten/kota yang ada di Sultra, untuk menjadi perwakilan Sultra melalui lomba penilaian 10 program PKK.

Tim penilai dari PKK Provinsi Sultra mengunjungi Kelurahan Mokoau Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Selasa (16/11/2021).

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir berharap agar Kelurahan Mokoau bisa membawa nama baik Kota Kendari di tingkat provinsi bahkan diharapkan jika juara bisa mewakili sampai tingkat nasional.

BACA JUGA :  Lampu Merah di Kendari Bakal Dilengkapi CCTv

Kata dia, tujuan dari penilaian ini, yakni agar 10 program PKK di Kota Kendari bisa diimplementasikan sampai ke tingkat kelurahan. Bukan itu saja, dia menegaskan, agar program ini bukan hanya pada saat lomba saja tetapi semangat ini harus dipertahankan.

“Yang diberikan oleh Tim Penggerak PKK Kota Kendari ini sangat bagus karena melibatkan semua stakeholder. Mulai dari anak-anak sampai lansia, serta masih banyak pihak yang berpartisipasi,” ungkapnya, Selasa (16/11/2021).

“Ini adalah modal yang baik untuk nanti mengkonsolidasikan kegiatan ke depannya. Saya harap kita memberikan yang terbaik, agar betul-betul dirasakan dan bisa diimplementasikan,” jelasnya.

BACA JUGA :  PMII Kendari Tuntut PT MJIR Tak Gunakan Jalan Tani

Di tempat yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK Sri Lestari Sulkarnain, menjelaskan, bahwa lomba PKK terpadu 10 program ini, yakni untuk mengevaluasi apakah program tersebut terlaksana sebagaimana mestinya.

“Untuk evaluasi kinerja setahun sementara berjalan mulai dari Pokja 1, 2, 3 dan 4. Untuk Pokja 1 ada beberapa penilaian di antaranya pengamalan Pancasila di kehidupan sehari-hari, serta sosialisasi cegah pernikahan anak atau cepak, pencegahan kekerasan terhadap anak, kegiatan keagamaan lainnya,” ucapnya. (B)

 


Kontributor: Bima Lotunani
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini