Pemkot Baubau Optimalkan Distribusi Pangan Jelang Kemarau

225
Sunarti, selaku Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kota Baubau
Sunarti

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), terus mengoptimalkan distribusi pangan jelang musim kemarau. Hal ini untuk menjaga ketersediaan barang kebutuhan warga.

Sunarti, selaku Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kota Baubau, mengatakan panen petani pada musim kemarau dipastikan berkurang dibanding musim hujan. Oleh sebab itu, semua ketersediaan bahan pokok harus disiapkan sebelum datang kemarau.

Baca Juga : Pemkot Baubau Kembali Salurkan Bantuan untuk Korban Kerusuhan di Buton

“Kita juga sudah manampung hasil (panen) petani kita (Baubau). Tapi itukan hanya padi yang boleh ditampung karena tahan lama,” katanya, Rabu (17/7/2019).

Menurut Sunarti, ada delapan kebutuhan pangan pokok yang harus terus disediakan Pemkot Baubau yakni beras, jagung, telur, cabai, daging ayam, daging sapi, gula, dan minyak.

“Sebab kalau stoknya kurang di masyarakat pasti terjadi gejala ekonomi yang tidak sehat, tapi saya rasa selama ini Baubau tidak pernah kurang stok,” terangnya.

Saat ini kata Sunarti, Pemkot sendiri masih punya cadangan pangan untuk komoditas, misalnya beras dan gula. Cadangan pada April 2019 saja, hingga saat ini masih tersisa 230 ton padi di gudang Dinas Ketahanan Pangan.

“Kita juga punya 500 ton tiap bulan untuk suplai beras, dan 1.000 ton suplai beras dari Bulog,” ungkapnya.

Baca Juga : Pemkot Baubau Sudah Pecat 10 PNS Terlibat Korupsi

Sunarti mengatakan yang dibutuhkan Pemkot Baubau saat ini adalah suplai cabai, dan daging. Pasalnya harga kedua bahan pokok ini mengalami kenaikan.

“Cabai sebenarnya ada produksi sendiri dari petani kota (Baubau), hanya saja tidak cukup. Begitu pun daging, juga ada produksi, tapi tidak cukup. Itulah kenapa kita butuh suplai dari luar,” ungkapnya.

Banyaknya kebutuhan pangan untuk Kota Baubau dipengaruhi banyak faktor. Selain penduduk yang padat, Kota Baubau juga menjamin kebutuhan pangan daerah tetangga yaitu Kabupaten Buton, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Buton Tengah, dan Buton Selatan.

Baca Juga : Pemkot Baubau Dirikan Kantor BPKAPD Senilai Rp5,2 Miliar

“Terlebih kita juga menghadapi lebaran Idul Adha. Akan makin banyak kebutuhan yang kita perlukan. Itu sebabnya kita harus persiapkan dari sekarang,” imbuhnya.

Untuk diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Nasional memperkirakan puncak musim kemarau di Indonesia tahun ini akan terjadi pada bulan Agustus. Dampaknya akan terjadi kekeringan di beberapa wilayah Indonesia. (B)

 


Penulis : M6
Editor : Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini